Milenianews.com, Bali – Tadi pagi gempa bumi berkekuatan 6.0 skala Richter mengguncang provinsi Bali, Selasa (16/07). Operasional Bandara Internasional Ngurah Rai, Denpasar tetap berjalan normal.
Manajer Humas PT Angkasa Pura I, Awaluddin, mengatakan bandara Ngurah Rai beroperasi normal, dan telah dilakukan pengecekan lebih terhadap fasilitas udara dan sisi darat serta fasilitas navigasi penerbangan.
“Semua dalam kondisi normal dan dapat melayani,” katanya dikutip Antara Selasa (16/07).
Baca Juga : Helikopter yang Membawa 3 WNA Jatuh di Lombok
Tidak Berpotensi Tsunami
Gempa terjadi pada pukul 07.18 WIB, wilayah Samudera Hindia Selatan Bali – Nusa Tenggara merasakan guncangan gempa Tektonik.
Sementara menurut info dari BMKG, informasi pusat gempa terletak pada koordinat 9,08 LS dan 114,55 BT tepatnya terjadi pada jarak 83 kilometer Barat Daya Nusa Dua-Bali, dan tidak berpotensi Tsunami. Pada kedalaman 104 kilometer.
Getarannya, dibritakan Antara, sampai ke daerah Badung V MMI, Nusa Dua IV-IV MMI, Denpasar, Mataram, Lombok Tengah, Lombok Barat IV MMI, Banyuwangi, Karangkates, Sumbawa, Lombok Timur, Lombok Utara III MMI, Jember, Lumajang II-III MMI.
Baca Juga : Komposisi Menteri Kabinet Kedua Presiden Joko Widodo
Sampai saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan yang ditimbulkan gempa Bali. Kepala Pusat Gempa bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Troyono menghimbau masyarakat agar tidak terpengaruh oleh isu yang belum pasti kebenarannya.
Sumber : Antara