CEO Google Nilai Kesalahan AI Gemini Sangat Memalukan!

ceo google

Milenianews.com – Google AI Gemini, yang menghasilkan gambar dan teks dengan ketidakakuratan, telah menimbulkan kontroversi karena membuat pengguna tersinggung dan menunjukkan bias. Hal tersebut disampaikan oleh CEO Google, Sundar Pichai dalam memo internal kepada karyawannya.

Melansir dari TheVerge, Google baru-baru ini menghentikan kemampuan Gemini dalam menghasilkan gambar setelah diketahui secara luas bahwa model tersebut menciptakan gambar tentara Jerman era Nazi yang beragam ras, para Pendiri AS yang tidak berkulit putih, dan bahkan secara salah menggambarkan ras dari para pendiri Google sendiri.

Baca juga: Google Minta Maaf Atas Tindakan Rasis di AI Gemini

Google AI Gemini dinilai belum begitu sempurna

Dalam memo yang dilaporkan pertama kali oleh Semafor, Pichai menyatakan bahwa perusahaan telah bekerja keras untuk menangani tanggapan teks dan gambar yang bermasalah di aplikasi Gemini. Namun, dia tidak mengonfirmasi bahwa Google telah berhasil memperbaiki masalah tersebut.

“Tidak ada kecerdasan buatan yang sempurna, terutama pada tahap perkembangan industri yang masih berkembang ini, tetapi kami menyadari bahwa standarnya tinggi bagi kami dan akan tetap berusaha sepanjang waktu yang diperlukan,” tulisnya.

Pichai menyoroti bahwa meskipun Google telah berupaya keras untuk mengatasi masalah tersebut. Kecerdasan buatan masih memiliki batasan, terutama di tahap awal perkembangannya. Namun, dia menegaskan komitmen Google untuk terus memperbaiki dan meningkatkan teknologi tersebut.

Ketidakakuratan Gemini AI ini menyoroti tantangan dalam pengembangan teknologi AI yang memerlukan pemahaman mendalam tentang sejarah, budaya, dan konteks sosial. Kasus ini juga menyoroti pentingnya menghilangkan bias yang mungkin ada dalam data pelatihan yang digunakan oleh model AI.

Baca juga: Google Hentikan Sementara Fitur Gambar Tokoh Gemini AI

Google, sebagai salah satu pemimpin dalam industri teknologi AI, memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan bahwa produk-produk AI-nya tidak hanya akurat tetapi juga tidak menimbulkan kerugian atau ketidaknyamanan bagi pengguna.

Kejadian ini menjadi pengingat penting bahwa meskipun teknologi AI menawarkan banyak potensi, keberhasilannya tergantung pada bagaimana hal itu diimplementasikan dan diawasi dengan hati-hati.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *