Milenianews.com, Bogor– STAI Al-Aulia Bogor melaksanakan workshop dan seminar penulisan artikel jurnal ilmiah dengan mengundang dosen dari kampus Institut Ilmu Quran (IIQ) Jakarta, Saepullah, MA.Hum dan dosen dari kampus UNUSIA Jakarta, Abd. Qodir, MA.Hum dan Dr. Agus Syarifuddin, MM, yang di moderatori oleh Irawati, M.Pd. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 2 Juni 2024 lalu, dalam rangka memenuhi program pengabdian masyarakat sebagai bagian dari tridharma kampus.
Kegiatan tersebut diikuti oleh seluruh mahasiswa STAI Al-Aulia dari semester 2 hingga semester 8 dan dibantu oleh Badan Eksekutif Mahasiswa sebagai panitia acara.
STAI Al-Aulia menyadari perlunya memberikan dukungan kepada para mahasiswa dan dosen membiasakan budaya menulis artikel ilmiah yang berkualitas dan dapat diterbitkan di jurnal bereputasi, sehingga bisa berdampak lebih luas lagi.
“Tujuan dilaksanakan kegiatan ini adalah untuk meningkatkan kesadaran kepada para mahasiswa dalam meningkatkan keterampilan dan pengetahuan tentang karya tulis ilmiah, serta penggunaan tools reference zotero dan publish or perish (PoP) secara praktis sebagai masyarakat akademis,” kata ketua STAI Al-Aulia Bogor E. Mad Yunus, S.Pd.I., M.Si dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Acara yang dimulai dari pukul 08.30 WIB dibuka oleh ketua STAI Al-Aulia Bogor E. Mad Yunus, S.Pd.I., M.Si. Ia menyambut baik atas terselenggarakannya acara ini.
Acara dilanjutkan dengan sambutan dari Dr. Jaja Sudrajat, M.Pd. Materi seminar pertama diisi oleh Agus Syarifudin, yang membahas satu tema yang berjudul “Implementasi Strategi Comdiscorel dalam Peningkatan Kualitas dan Efektifitas Kompetensi Guru”. Pada akhir pembicaraannya ia mengatakan “Orang yang hebat itu adalah orang-orang yang melakukan hal-biasa dengan cara yang luar biasa.”
Dalam kesempatan workshop tersebut, Sarwenda sebagai pembicara kedua menyampaikan berbagai kriteria dan tips dalam memilih jurnal yang baik dan bereputasi baik di tingkat nasional maupun internasional, serta bagaimana cara menulis artikel yang bisa diterima oleh jurnal tersebut. “Scope dan gaya selingkung suatu jurnal seringkali jarang diperhatikan dengan serius oleh penulis pemula, padahal itu salah satu syarat utama suatu artikel bisa diterima oleh editor jurnal,” kata Sarwenda.
Ia menambahkan, menulis sebuah artikel karya tulis ilmiah yang baik dan dapat dipublikasikan di jurnal bereputasi bukan suatu hal yang mudah. Untuk itu, ia mengingatkan kepada para mahasiswa untuk tidak berkecil hati (legowo) ketika mendapati artikel jurnalnya ditolak untuk dipublikasi atau banyaknya revisi yang harus diperbaiki.
Pemateri ketiga, Abd. Qodir, mengajarkan praktik bagaimana cara menggunakan zotero dan publish or perish (PoP) dalam penulisan karya tulis ilmiah. Ia menyebutkan, saat ini penggunaan tools references seperti zotero dan mendeley menjadi salah satu syarat yang harus digunakan oleh para peneliti dalam karya tulis ilmiahnya, terutama publikasi artikel jurnal.
“Kedua tools tersebut selain untuk mempermudah citasi ke berbagai referensi yang digunakan, juga untuk melihat mengorganisir daftar pustaka supaya lebih rapi dan sesuai dengan apa yang dicantumkan dalam penulisan di naskah artikel, paparnya.
Qodir menyampaikan bahwa “dengan menggunakan tools PoP membuat tugas jadi lebih mudah, mencari artikel jurnal tidak lagi pusing.”
Workshop ini diakhiri dengan materi yang disampaikan oleh Saepullah yang mengangkat tema tentang cara melakukan penelitian dan menulis artikel ilmiah sesuai dengan kaidah-kaidah metodologi penelitian dan filsafat ilmu. Ia menyampaikan bagaimana membuat sebuah tema penelitian dan mengangkat tema tersebut menjadi menarik dan layak untuk ditulis.
“Menjadi peneliti itu harus gigih tidak pantang menyerah dan siap untuk memperbaiki karya tulisnya meskipun mendapatakan banyak revisian yang harus diperbaiki,” ujar Saepullah.
Baca Juga : Mahasiswi KKL IIQ Sukseskan MTQ Pertama di Desa Cibeber II, Bogor
Dalam kesempatan tersebut, Saepullah juga berkesempatan mengecek beberapa artikel jurnal yang sudah ditulis mahasiswa dan mengoreksinya secara langsung.
Acara workshop dan seminar selesai tepat pukul 15.30 WIB dengan pemberian cenderan mata kepada para pembicara oleh ketua STAI Al-Aulia. Setelah mengikuti rangkaian seminar dan workshop tersebut, diharapkan ada feedback dari mahasiswa untuk mengirimkan artikel jurnalnya yang sudah dibuat dan bisa dipublikasikan di jurnal bereputasi dengan bantuan mentoring yang akan dilakukan oleh para dosen terutama pemateri pada kegiatan tersebut.