Milenianews.com, Yogyakarta – Pelantikan Joko Widodo (Jokowi) sebagai Presiden ke-7 Indonesia dijadwalkan akan digelar di Gedung DPR/MPR, Jakarta pada hari Minggu tanggal 20 Oktober 2019 pagi. Banyak orang yang menantikan kegiatan ini, tidak terlepas dari para musisi dan seniman. Salah satunya Seniman jalanan Jogja yang tergabung dalam Aliansi Bela Garuda (ABG). Seniman Jalanan ini menggelar aksi budaya di Monumen Serangan Oemoem (SO) 1 Maret, Yogyakarta, Kamis (17/10/2019). Mereka menampilkan sejumlah kesenian dan budaya.
Banyak pementasan seni yang digelar, diantaranya tarian teatrikal dari Sanggar Creative Jogja, aksi pantomin dan sajian lagu-lagu kebangsaan.
Dilansir dari SuaraJogja(17/10), Budayawan Yogyakarta yang juga sebagai penanggungjawab acara, Totok Ispurwanto mengungkapkan pemilihan presiden dan wakil presiden pada pemilu lalu menghabiskan energi Bangsa Indonesia. Karenanya, dengan terpilihnya Jokowi dan Maruf Amin merupakan hasil dari demokrasi yang harus diapresiasi meski penuh polemik.
“Sudah waktunya kita menghargai keputusan KPU dan mendukung pelantikan Jokowi-Amin,” ujarnya.
Menurut Totok sudah saatnya masyarakat bersama-sama menjaga situasi aman dan damai, terutama generasi milenial. Jangan sampai mereka mudah terprovokasi dengan berita-berita hoaks yang sengaja diciptakan untuk mengadu domba. Generasi milenial juga harus memahami konsep literasi digital, agar bisa menggunakan internet secara bijak, serta terbebas dari penyebaran berita-berita hoax.
Baca Juga : Wonderful Sail to Indonesia 2019, Belitung Juga Pentaskan Seni Budaya
Dengan sambutan positif dari masyarakatnya, diharapkan membawa Indonesia ke arah positif juga, siapapun pemimpinnya kita dukung dan do’akan yang terbaik untuk Indonesia. Seniman Jalanan Jogja menggelar pentas seni ini juga untuk menumbuhkan kembali jiwa nasionalisme dan persatuan dengan banyaknya sajian lagu-lagu kebangsaan didalamnya.
Semua pihak diharapkan dapat mendukung penuh TNI dan Polri dalam melakukan pengamanan acara pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih pada 20 Oktober 2019 mendatang. Bukan sebaliknya.
“Mari kita kawal suksesi pelantikan untuk Indonesia yang lebih sejahtera,” ungkapnya.