Milenianews.com, Jakarta – Ketika menulis Crazy Rich Asians berikut dua cerita lanjutannya, China Rich Girlfriend dan Rich People Problem, Kevin Kwan ingin mengisahkan cerita se-realis mungkin. Ia ingin kita percaya di dunia yang kita tinggali ini ada orang-orang yang kekayaannya gila-gilaan dan punya gaya hidup jetset yang tak terbayangkan.
Mungkin itu sebabnya China Rich Girlfriend dibuka dengan sebuah potongan berita dari The London Chronicle,
“Pada sekitar pukul empat pagi tanggal 8 September 2012, di London, sebuah mobil Ferrari 458 Italia merah menabrak jendela butik sepatu Jimmy Chao.” Kutipan potongan berita itu menjadi titik tolak cerita Kwan. Ia ingin pembacanya membayangkan orang yang ada di mobil mewah itu tak lain seorang pria bernama Carlton Bao.
Fokus buku kedua sedikit digeser Kevin Kwan. Bukan lagi cerita Cinderella ala Asia, seorang wanita biasa membuat jatuh hati pangeran tampan putra konglomerat. Melainkan dikembangkan ke tokoh-tokoh lain (lama maupun baru) yang lebih menarik.
Tujuannya satu, Kwan ingin menggambarkan sebuah dunia kalangan jetset Asia lebih lengkap, lebih lebar, dan mengglobal. Tidak hanya Singapura, tapi juga Hong Kong dan China daratan.
Konflik yang disajikan lebih kaya ketimbang buku pertama. Bila ditelisik, Rachel ditolak jadi bagian keluarga Young lantaran ia tak sepadan (baca: sekaya) mereka. Dengan punya pasangan sepadan, orang-orang kaya itu tetap lestari kekayaannya.
Kevin Kwan tak hanya piawai menyebut setiap merek baju, perhiasan atau sepatu yang dipakai tokoh-tokohnya, melainkan juga tak alpa menyelipkan nilai moral universal, kekayaan bukanlah segalanya.
Pada akhirnya bukanlah kekayaan yang paling penting di dunia ini. Memang, di buku kedua ini ia membawa Rachel Chu jadi bagian orang-orang super kaya di China, Hong Kong, dan Singapura, namun Rachel tetap dibuatnya sebagai penjaga moral cerita agar tak jatuh sekadar pamer kekayaan.
Ia mengingatkan juga, orang-orang yang hartanya takkan habis dibagi tujuh turunan itu tetap manusia juga seperti kita. Punya rasa takut dan ingin dicintai atau disukai dengan tulus. Untuk itu, China Rich Girlfriend amat berhasil.(AFR)
Sumber: gramedia.com