Pentingnya Literasi Digital, Untuk Menyeleksi Arus Informasi yang Cepat

pentingnya-literasi-digital

Milenianews.com, Jakarta – Literasi digital sangat perlu, untuk penguatan informasi di era sekarang. Mengingat, perubahan kebiasaan konvensional sudah berubah ke digital.

Pentingnya literasi digital, agar masyarakat tidak lagi merasa khawatir dari asupan informasi yang masuk begitu cepat. Selain itu, literasi digital juga sangat perlu untuk menunjang pemahaman situasi sekarang yang sangat cepat.

Baca Juga : Dosen Universitas BSI Karawang Gelar Pengabdian Masyarakat

Maka dari itu, dosen dari Fakultas Teknik dan Informatika Universitas BSI (Bina Sarana Informatika), melakukan “Penyuluhan Literasi Digital dalam Kebebasan Berekspresi Aktivisme Sosial Generasi Muda”.

Penyuluhan tersebut dilakukan di Karang Taruna RT14/RW1, Rusun Rawa Buaya, Jakarta Barat, pada Sabtu (18/9), secara daring, melalui Zoom.

Muhammad Harun, selaku ketua tim Pengabdian Masyarakat menjelaskan, pentingnya literasi digital, untuk menghalau arus informasi yang cepat agar terbebas dari informasi hoax.

“Penyuluhan ini perlu disampaikan ke masyarakat, agar mereka tidak mudah menelan informasi dari media internet, yang begitu cepat. Selain itu, kami sebagai tenaga pengajar, wajib untuk turut berpartisipasi menangani hal tersebut,” ujarnya.

Penggunaan teknologi secara tepat juga akan sangat bermanfaat bagi penggunanya. Namun, jika digunakan secara berlebihan, juga akan berdampak negatif.

“Banyak para remaja dalam memanfaatkan penggunaan teknologi digital terutama dalam mencari referensi literasi digital untuk menyalurkan hobi dan pembelajaran di sekolah. Maka dari itu mereka jangan sampai salah”, ungkapnya.

Baca Juga : Pengabdian Masyarakat : Pentingnya Pengelolaan Website, Dalam Pemanfaatan Teknologi Informasi

Sementara itu, ketua RT.14 RW.01 Rusun Rawa Buaya, Rina Winarsih, mengungkapkan, penyuluhan seperti literasi digital untuk menyalurkan hobi dan pembelajaran sangat bermanfaat.

“Semoga penyuluhan untuk menambah wawasan dan keterampilan para remaja dalam memanfaatkan teknologi digital bisa diaplikasikan di kehidupan sehari-hari,” ungkapnya.(Rifqi Firdaus)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *