Simak Perbedaan Kopitiam dan Kedai Kopi Modern

Milenianews.com, Jakarta – Semakin banyaknya kedai kopi modern di berbagai daerah, tak membuat minum kopi menjadi gaya hidup modern. Namun juga sudah menjadi kebutuhan.

Sebelum maraknya kedai kopi modern, tren minum kopi sudah dimeriahkan dengan hadirnya kopitiam. Keduanya memang tak ada yang berbeda, sama-sama kedai kopi.

Baca Juga : Dapat Dana 283 Miliar, Kopi Kenangan Siap Lebarkan Sayap ke Asia Tenggara

Tapi ada yang menjadi pembeda dari keduanya, apa saja? Berikut perbedaan Kopitiam dengan Kedai Kopi Modern dikutip Kompas.com, Kamis (08/08) :

Alat Pembuat Kopi

Hal yang paling membedakan Kopitiam dengan kedai kopi modern dilihat dari alat pembuat kopinya. Kopitiam menggunakan alat pembuat kopi tradisional seperti teko berukuran besar dengan leher panjang. Teko tersebut juga dilengkapi saringan tradisional untuk menyaring ampas kopi.

Sementara kedai kopi modern alatnya pun lebih modern. 

Jenis Kopi yang Diolah

Setiap kedai kopi memang punya ciri khasnya tersendiri. Tapi di Kopitiam standar menu nya di samakan.

  1. Kopi O, kopi hitam yang sudah ditambah gula.
  2. Kopi O kosong, kopi hitam tanpa tambahan apapun.
  3. Kopi C, kopi dengan campuran susu kental manis dan gula.
  4. Yuan, kopi dicampur teh.

Sementara di kedai kopi modern lebih beragam menunya yang disesuaikan kondisi dan kreativitas dari masing-masing pemilik.

Jenis Susu yang Digunakan Berbeda

Kopitiam memang terkenal dengan kopi susunya. Tapi jenis susu yang digunakan pun berbeda.

Kedai kopi modern memakai susu UHT, sementara Kopitiam menggunakan susu evaporsi. Perbedaan rasa terletak dari tekstur kental dan manis yang dihasilkan jenis keduanya.

Makanan Pendamping

Kopitiam selalu menyajikan makanan pendamping yang dijual. Biasanya disertakan telur setengah matang dan roti panggang atau bakar ditambah selai butter atau srikaya.

Sementara Kedai kopi modern umumnya menjual roti atau kue modern. Sangat jarang kedai kopi modern menjual kue tradisional khas Indonesia.

Pembuat Kopi

Kopitiam biasanya pemilik lah yang membuatnya. Sedangkan kedai kopi modern dibuat oleh barista yang sudah profesional. Nikmat tidaknya secangkir kopi, tergantung dari pembuatannya.

Serapan budaya

Kopitiam berasal dari bahasa melayu, Kopi dan Tiam (toko) yang artinya Toko Kopi. Sejarahnya, kopitiam merupakan produk Melayu-Tionghoa di negara rumpun Melayu, Singapura, Malaysia dan Indonesia.

Sedangkan kedai kopi modern condong ke negara barat. Jenis kopi yang disediakan juga berkiblat ke kedai kopi barat.

Baca Juga : Makanan Khas Saat Perayaan Kemerdekaan Indonesia

Itulah perbedaan yang mencolok dari Kopitiam dan Kedai kopi modern. Mari dukung terus para petani kopi lokal dengan menjadikan kopi sebagai tren gaya hidup modern. (Ikok)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *