Milenianews.com, Jakarta – Saat putus cinta, seseorang akan merasa hatinya hancur. Rasa gelisah pun akan datang, yang akan menyita watu dan pikiran saat beraktivitas. Masih memikirkan mantan, atau rasa tak percaya diputuskan menjadi hal yang selalu menghantui.
Melakukan hal itu akan membuat Kita semakin terpuruk dari rasa gelisah yang datang berlarut-larut. Meski rasa gelisah merupakan hal yang wajar dirasakan saat hubungan asmara berakhir, karena menutup lembaran kisah bersama orang yang sudah di sayangi bukan sesuatu yang mudah dilakukan.
Baca Juga : Menepis Rasa
Dampaknya, rasa gelisah yang dirasa akan membuat hidup mu tidak produktif, nafsu makan tak ada, tidur pun bahkan tak mau. Hanya sedih, nanigs dan perasaan tak percaya yang ada.
Segera MoveOn dengan 4 tips yang diberikan Chloe Carmichael, Ph.D, seorang ahli psikologis klinis dalam mengatasi rasa cemas setelah putus cinta, dikutip Halosehat :
Jalani Hobi yang Disukai
Foto : Pexels.com (Ilustrasi)
Mencari kesibukan menjadi hal efektif yang harus dilakukan setelah putus cinta. Gelisah akan membuat Kita setiap waktu memikirkan sang mantan dan kenangan indah berdua.
Bahkan, memori tempat yang pernah dikunjungi bersama akan menumbuhkan kenangan dengan mantan. Dengan melakukan hobi yang mungkin lama ditinggalkan, hal tersebut akan membantu agar bisa lepas dari pikiran mantan yang menyebabkan rasa gelisah.
Baca Juga : Jingga dan Bintang
Berenang, naik gunung, Bersepada di alam terbuka, bisa dilakukan untuk membuat badan lebih juga pikiran tentang mantan akan segera hilang. Lakukanlah hal-hal positif untuk pengembangan diri tanpa khawatir ada yang membatasi.
Tak Sering Main Ponsel, Banyaklah Membaca Buku
Foto : Pexels.com (Ilustrasi)
Tentu saja hal yang paling sering dilakukan saat menjalin hubungan dengan mantan, saling berkirim pesan melalui ponsel. Juga aktivitas yang dilakukan selalu ingin Kita pantau di sosial medianya.
Pasti tabu, sesaat sudah putus cinta, beradaptasi dengan kondisi tersebut. Tapi bukan berarti tak bisa, banyak hal yang jangan kamu ingat dulu mengenai sang mantan.
Cek lah ponsel anda, saat ada urusan yang penting. Lakukan kegiatan lain seperti beres-beres rumah, berkebun, membaca buku agar bisa cepat dijauhkan dari ‘kepo’ terhadap mantan.
Ingatkan Diri Sendiri
Foto : Pexels.com (Ilusrasi)
Ingatkan diri sendiri, kenapa bisa putus saat menjalin hubungan dengan mantan. Tujuan berbeda, sikap yang berbanding terbalik atau sering disakiti maupun menyakiti, menjadi faktor yang harus diingat dengan jelas.
Agar nantinya, bisa lebih tepat dalam memilih, saat akan menjalin hubungan yang baru. Ingatkan diri sendiri juga agar selalu memprioritaskan hal-hal yang ingin dicapai terlebih dahulu.
Jika Anda merasa kesulitan, coba ikuti beberapa tips berikut untuk bantu menyadarkan diri Anda:
- Menuliskan lima alasan utama mengapa hubungan tersebut berakhir.
- Menyimpan daftar tersebut dalam dompet atau catatan di ponsel Anda.
- Menuliskannya di cermin kamar atau tempat lain yang akan sering Anda lihat.
- Meminta teman untuk mengingatkan Anda.
Coba saja lakukan hal tersebut.
Perbaiki Diri Sendiri
Foto : Pexels.com (Ilustrasi)
Meski alasan datang dari pasangan Kita, memerperbaiki dan menevaluasi diri sendiri sangat penting dilakukan. Apakah selama ini terlalu bersikap baik atau malah cuek, hal itu bisa menjadikan Kita lebih tahu kedepannya juga.
Dengan tahu kesalahan dari hubungan yang dijalin, maka akan mudah menerimanya dan menghilangkan rasa gelisah yang datang.
Baca Juga : Warga Di Korsel Memilih Jomlo Dan Tidak Menikah, Kenapa?
Hubungan yang baik memang menjadi hal yang diinginkan semua orang. Tapi, tak bisa diprediksi dijamin bahwa semua hubungan akan selalu terjalin baik.
Saling percaya dan menjaga komitmen masing-masing menjadi faktor yang sangat mempengaruhi hubungan yang baik. Dengan begitu, komunikasi pun akan terjalin dengan lancar dan akan lebih terbuka dalam menerima alasan dari kekasih Kita. (Ikok)