Milenianews.com – Saat kita menyelesaikan tugas yang sulit atau mencapai tujuan yang kita tetapkan, hal pertama yang sering terlintas dalam pikiran adalah memberi diri kita hadiah. Ini bisa berupa makanan lezat, pergi belanja, atau bahkan hanya berbaring sepanjang hari sambil menonton serial TV favorit.
Inilah yang disebut sebagai self-reward. Meskipun terdengar baik, tapi terlalu sering juga bisa menimbulkan bahaya juga ternyata!
Baca juga : Manfaat dan Bahaya Side Job yang Harus Milenial Tahu
Apa saja bahaya self-reward? Berikut ulasannya :
1. Menganggu kesehatan fisik dan kesehatan
Salah satu self-reward yang paling umum adalah makanan enak. Suatu pekerjaan yang kita selesaikan dengan baik berarti kita “berhak” untuk memanjakan diri dengan makanan favorit kita.
Namun, jika ini terjadi terlalu sering, bisa menjadi bumerang bagi kesehatan fisik kita. Terlalu banyak makanan manis atau berlemak bisa mengakibatkan kenaikan berat badan, tekanan darah tinggi, dan masalah kesehatan lainnya.
2. Finansial
Membelanjakan uang untuk self-reward secara berlebihan juga bisa berdampak buruk pada keuangan kita. Misalnya, setelah mencapai tujuan keuangan, kita pergi ke mal dan membeli barang-barang yang sebenarnya tidak kita butuhkan. Ini bisa merusak rencana keuangan jangka panjang kita dan mengakibatkan masalah finansial.
3. Produktivitas
Self-reward yang terlalu sering juga dapat mengganggu produktivitas. Jika setiap tugas sehari-hari diikuti oleh self-reward yang berlebihan, kita mungkin akan kehilangan fokus dan motivasi untuk menyelesaikan pekerjaan. Ini dapat mengganggu kemajuan dalam pekerjaan dan kehidupan.
4. Emosi
Dalam jangka panjang, terlalu sering self-reward juga dapat berdampak negatif pada kesejahteraan emosional kita. Kita mungkin mulai merasa bergantung pada self-reward untuk merasa bahagia atau puas, dan ini dapat mengganggu keseimbangan emosi kita.
5. Perasaan bersalah
Ketika kita terlalu sering melakukan self-reward, kita mungkin mulai merasa bersalah karena melibatkan diri dalam perilaku yang seharusnya kita batasi. Ini bisa mengganggu rasa percaya diri dan membuat kita merasa kurang sukses.
Pentingnya Keseimbangan
Penting untuk diingat bahwa self-reward tidak selalu buruk. Sebenarnya, ini adalah cara yang sehat untuk merayakan pencapaian kita.
Namun, seperti dalam segala hal dalam hidup, keseimbangan sangat penting. Jika kita merasa bahwa self-reward telah menjadi kebiasaan yang merugikan, penting untuk mengevaluasi kebiasaan tersebut dan mencari alternatif yang lebih seimbang dan sehat.
Baca juga : Tips Frugal Living yang Harus Kamu Coba!
Jadi, daripada selalu merayakan dengan makanan manis atau belanja berlebihan, cobalah variasi self-reward yang lebih sehat, seperti berolahraga, merencanakan liburan kecil, atau merayakan dengan teman-teman.
Dengan cara ini, kamu dapat mempertahankan keseimbangan yang lebih baik dalam hidup kamu. Pastinya juga, kita bisa harus terhindari dari bahaya self-reward.