MileniaNews.com – Perselisihan dalam sebuah hubungan adalah hal yang lumrah, namun sangat penting untuk tidak membiarkan emosi mengambil alih segalanya. Salah satu cara untuk menghadapinya adalah dengan belajar untuk menahan diri ketika perasaan mulai meningkat. Sebuah penelitian yang di terbitkan oleh Time mengungkapkan bahwa pasangan yang mampu mengelola emosi mereka cenderung lebih berhasil dalam menyelesaikan konflik.
Saat emosi mulai meningkat, luangkan waktu sejenak untuk menarik napas dan menenangkan pikiran sebelum melanjutkan percakapan. Tindakan sederhana ini dapat membantu mencegah kata-kata atau tindakan yang mungkin secara tidak sengaja menyakiti pasangan.
Baca Juga: Tanda-tanda Dicintai Tanpa Syarat Dalam Hubungan Asmara
Fokus pada Permasalahan
Selain itu, penting untuk fokus pada masalah yang ada dalam hubungan, bukan menyerang secara pribadi. Dengan demikian, rasa defensif dari kedua belah pihak dapat berkurang, sehingga lebih mudah untuk menemukan solusi. Seperti yang di jelaskan dalam GQ Magazine, berargumen dengan cara yang konstruktif adalah kunci untuk mencegah konflik berlarut-larut. Hindari membiarkan emosi mengaburkan niat untuk menyelesaikan masalah dengan kepala dingin.
Tentu saja, hal ini bukanlah perkara yang mudah, tetapi dengan melatih kesabaran, mengelola emosi, dan juga mengontrol ucapan dapat dikembangkan seiring waktu. Dengan demikian, meskipun sering terjadi konflik, hubungan tetap dapat bertahan dengan kuat.
Keterbukaan Dalam Komunikasi
Tidak ada yang lebih penting dalam sebuah hubungan daripada komunikasi yang baik. Ketika menghadapi masalah atau perbedaan pendapat, berbicara secara terbuka dan jujur sangatlah penting. Di sarankan untuk berkomunikasi dengan tenang dan jelas, sehingga pasangan dapat memahami sudut pandang satu sama lain tanpa merasa diserang. Misalnya, alih-alih berkata, “Kamu selalu membuat saya marah,” cobalah untuk mengatakan, “Saya merasa frustrasi ketika kita tidak sepakat dalam masalah ini. ” Pendekatan ini memungkinkan pasangan untuk mendengarkan dan memahami perasaan Anda dengan lebih baik.
Selain itu, mendengarkan dengan penuh perhatian juga tak kalah penting. Jangan hanya berfokus pada pembenaran diri sendiri, tetapi usahakan untuk benar-benar memahami apa yang dirasakan oleh pasangan. GQ Magazine menegaskan bahwa mendengarkan secara aktif adalah kunci untuk mencegah argumen berujung pada kesalahpahaman yang lebih besar. Komunikasi yang terbuka dan saling mendengarkan dapat menciptakan ruang bagi kedua pihak untuk menemukan solusi bersama, bahkan setelah terjadi perselisihan.
Untuk menjaga efektivitas komunikasi, hindarilah multitasking saat berdebat. Fokuslah pada percakapan dan jangan merespons sambil memikirkan hal lain. Dengan demikian, kualitas percakapan akan meningkat dan kesalahpahaman yang bisa memperburuk situasi pun dapat di hindari.
Memaafkan Kesalahan dengan Bijak
Setiap hubungan pasti pernah mengalami konflik, namun yang membedakan hubungan yang kuat adalah kemampuan untuk saling memaafkan. Setelah konflik, beri kesempatan pasangan untuk meminta maaf dan memperbaiki kesalahan. Disarankan untuk tidak menyimpan dendam, karena perasaan tidak puas yang dibiarkan akan merusak hubungan dalam jangka panjang. Mari fokus pada solusi, bukan siapa yang benar atau salah.
Menurut analisis dari GQ Magazine, pasangan yang sehat biasanya saling mengingatkan tentang pentingnya memaafkan dan tidak mengungkit masalah lama dalam pertengkaran berikutnya. Hal ini akan membantu menjaga keharmonisan hubungan serta mencegah terjadinya siklus debat yang tak ada akhir.
Baca Juga: Ceritakan Kisah Asmara, Mea Shahira Rilis Single “Not Today Not Tomorrow”
Memaafkan juga berarti menerima ketidaksempurnaan yang ada pada pasangan. Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan, termasuk diri kita sendiri. Mengakui kesalahan dan memberikan kesempatan untuk memperbaikinya adalah langkah penting dalam menjaga keberlangsungan hubungan.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.
