News  

Menjelang Revitalisas Pasar Sukasari, 13 Toko Diamankan Untuk TPS 

Pasar-Sukasari-1024x768
Pasar-Sukasari-1024x768

Milenianews.com, Bogor – Pemkot (pemerintah kota) Bogor dan Perumda Pasar Pakuan Jaya (PPJ) terus merampungkan persiapan kebangkitan Pasar Sukasari. Salah satunya mengamankan 13 ruko yang nantinya akan digunakan sebagai tempat tinggal sementara (TPS).

Direktur Operasional (Dirops) PPJ, Denny Ariwibowo mengatakan, Pemkot Bogor telah mengamankan aset daerah real estate (BMD) berupa 13 rumah pasar sebagai persiapan kebangkitan Pasar Sukasari.

Baca juga : Festfiction Jadi Festival Film Pelajar Pertama di Kota Bogor

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Pemkot Bogor yang diwakili oleh Asisten Keuangan Sekretariat Daerah pada Setda Kota Bogor Hanafi, Dinas Koperasi UKM Perindustrian dan Perdagangan (Dinkukmdagin) Bagian Hukum, TNI Polri, Perumda PPJ dan lurah setempat.

“Ruko yang diamankan statusnya masih di Pemerintah Kota Bogor di bawah Dinas Kukmdagin,” kata Denny

Denny menjelaskan, ada tiga toko yang menjadi protokoler (SHM)., dan dalam aksi tersebut, 13 toko di kunci agar bisa dikosongkan.

“Ini sebelumnya sudah disosialisasikan kepada pemilik atau penyewa ruko untuk segera pindah dari ruko itu. Kalau yang ada sertifikatnya tidak kita gembok,” jelasnya.

Lebih lanjut Denny mengatakan, rencana ke depan bisnis tersebut diusulkan sebagai PMP Perumda PPJ.

“Sebelum diputuskan untuk diserahkan ke PMP, kami sewakan sementara rukonya ke Pemkot Bogor agar pedagang TPS bisa menghidupkan kembali pasar Sukasar,” kata Denny.

Sementara itu, Haeqel Mahri, Direktur Unit Pasar Sukasari, mengaku sebagian besar pedagang di Pasar Sukasari adalah penjahit dan salon. Oleh karena itu, menurutnya tidak tepat jika diletakkan di depan pedagang basah seperti sayur di TPS.

“Jadi, Perumda PPJ pinjam pakai ruko itu untuk pedagang khususnya bagi tukang jahit dan salon supaya selama revitalisasi Pasar Sukasari tetap bisa beraktivitas,” jelasnya.

“Investornya sudah ada dan sudah di umumkan sebagai pemenangnya yaitu CV PURNABRI. Rencananya TPS akan siap dalam waktu dekat, paling tidak dalam satu atau dua minggu,” ujarnya.

Haeqel menambahkan, seiring dengan kebangkitan Pasar Sukasari, para pedagang akan mengisi TPS, sebagian pedagang akan dipindahkan ke gudang, dan sebagian akan dipindahkan ke TPS di pelataran Pasar Sukasari.

Baca juga : Puncak Bogor Akan Memiliki Jalan Tol Sendiri, Realisasi Atau Wacana?

Dengan adanya pembangunan ini, pihaknya berharap kedepannya para pedagang memiliki tempat berjualan yang lebih layak dari sebelumnya dan gedung baru tersebut dapat menarik para pedagang baru, sehingga kondisi pasar akan semakin padat.

“Nanti ada rencana memindahkan pedagang dari pasar lain seperti Pasar Bogor dan Plaza, jadi kemungkinan akan banyak pedagang baru nantinya karena jumlah lapak lebih banyak dari sekarang,” pungkasnya.

Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *