5 Hal Yang Terjadi Di Liga Inggris Dalam Sepekan

Liga inggris Dalam sepekan

Milenianews.com, Jakarta – Manchester City kembali ke puncak klasemen Liga Inggris setelah berhasil melumat Chelsea 6-0 pada pertandingan pekan ke-26 di Etihad pada Minggu (10/02). Setelah sebelumnya, Liverpool berhasil meraih puncak lagi setelah mengalahkan Bournemoth dengan meyakinkan.

Tottenham Hotspur berada di posisi ketiga setelah berhasil mengalahan Leicester 3-1. Sementara Manchester United berhasil masuk ke empat besar untuk pertama alinya sejak Agustus. 

Ini dia 5 hal dalam Liga Inggris yang terjadi di pekan ini :

1. City Semakin Perkasa

Liga Inggris Dalam sepekan
Sumber : manchestereveneningnews.com

Dua juara terakhir Liga Inggris bertemu di Etihad Stadium, saat keduanya bertemu di pekan ke 26 Liga Primer Inggris pada Minggu (10/02).  Pertandingan serasa mati saat di pertengahan babak pertama Chelsea sudah tertinggal 4-0 dari Manchester City.

Dalam pekan ini, pasukan Pep Guardiola berhasil menenangkan perlawanan Arsenal dan Chelsea saat berkunjung ke Etihad. Juga perjalanan tandang City ke Everton menghasilkan poin maksimum. Itu membuat City meraih puncak klasemen yang unggul jumlah agregat gol dari Liverpool.

Pada laga tersebut, berlangsung tanpa perlawanan yang berarti dari Chelsea. Pada menit awal para pengunjung –pendukung Chelsea– sudah berkemas pergi untu tidur lebih awal, saat sepakan Raheem Sterling menjebol gawang Kepa di menit ke-3. Dalam laga ini

2. Wijnaldum pahlawan tanpa tanda jasa bagi Liverpool

Wijnaldum
Sumber : liverpool fc

Seringkali dibayangi oleh daya tembak tiga pemain depan Liverpool dan stabilitas pertahanan yang dibawa oleh pemain Virgil van Dijk dan Alisson Becker, Georginio Wijnaldum diam-diam menyatukan gelandang tengah sepanjang musim. Gelandang Belanda itu gagal bermain gemilang saat melawan West Ham dan hanya meraih 1 poin yang memberikan pasukan Jurgen Klopp kesempatan untuk mengambil posisi teratas di pertengahan pekan.

Namun saat pertandingan pada Sabtu atas Bournemouth ia mencetak gol yang membawa Liverpool menang telak 3-0. Wijnaldum menampilkan performa yang luar biasa dan dia harus menjaganya agar tetap fit.

3. Pemain Muda Spurs Bisa Diandalkan

Pemain muda spurs
Sumber : okezone

 

 

Striker Dele Alli  yang belum pulih dari cedera hamstring dan Eric Dier absen karena virus, manajer Tottenham Mauricio Pochettino dipuji karena mempercayakan pemain muda untuk menggantikan mereka.

Pochettino menurunkan gelandang tengah Oliver Skipp 918) dan Harry Winks (23) untuk kemenangan 3-1 Minggu (10/02) melawan Leicester City. Winks merupakan pelatih baru Spurs. Ia baru melatih tim seitar 18 bulan.

Ini merupakan penampilan ke-10 Skipp, namun ia dan rekannya asal Inggris Winks, ingin membawa Tottenham masuk dalam perburuan gelar dengan menampilkan penampilan yang apik dan  lembut mereka. Kegagalan Tottenham untuk menandatangani pemain tunggal di jendela transfer terakhir, bisa memberikan bonus jangka panjang bagi keduanya untuk memanfaatkan peluang mereka di tim inti.

4. Pogba Bisa Lebih Meredam Emosinya

Paul Pogba
Sumber :  bbc

Membuat kekacauan saat laga kemenangan 3-0 Manchester United di Fulham, respons Paul Pogba yang tidak  terhadap insiden tersebut menunjukkan kedewasaan dan kelas yang mendorong kebangkitan timnya.

Pogba membuat United unggul lebih dulu lewat sepakannya. Namun alih-alih terganggu oleh pertengkaran yang tidak perlu, Pogba dengan cepat mengabaikan insiden itu dan memberikan umpan atas yang melancarkan serangan United lagi beberapa detik kemudian.

Terbebas dari perselisihan yang terus-menerus dengan mantan bos United Jose Mourinho, Pogba berkembang pesat di bawah manajer sementara Ole Gunnar Solskjaer, yang menerapkannya dalam peran bebas-jelajah yang sesuai dengan gayanya yang flamboyan. Tepat, penalti Pogba yang diambil dengan tenang di babak kedua yang memastikan poin penuh pada hari Sabtu (09/02).

5. Arsenal Gagal Buat Clean Sheet Tandang Pertama Mereka

 

Arsenal
Sumber : wdf

Arsenal mengalahkan tim terbawah Huddersfield 2-1 pada Sabtu untuk tetap memburu tempat Liga Champions bersama Chelsea dan Manchester United yang sedang bangkit kembali.

Kegagalan mereka mencatatan clean sheet tandang pertama mereka di liga, setelah gol bunuh diri yang terlambat tidak terlalu mengkhawatirkan. Namun kerentanan pertahanan Arsenal akhirnya bisa membuktikan penentu dalam perebutan empat besar. Emery mengecilkan masalah ini, dengan mengatakan: “Clean sheet itu penting tetapi tujuan kami adalah untuk menang. ” ujarnya seperti dimuat di Afp.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *