Hati

Muhammad Rifqi Firdaus
Puisi Hati

Hati,

Ia terlalu peka untuk sekedar mengerti

Terlalu rumit untuk diminta dimengerti

Terlalu sulit untuk beranjak pergi

Tapi, terlalu pedih jika terus disuguhkan sedih

 

Inginnya sederhana

Mendengar “iya” dengan makna

Mungkin terdengar egois

Atau hanya berlebih melankolis

 

Maunya tak muluk

Namun terpenuhi begitu sulit ia peluk

Mintanya tak sulit

Malah didakwai rumit

 

Mengapa dihargai sulit sekali digapai?

Dicintai sukar sekali dicapai?

Tak bolehkah bahagia itu sebentar dikecap?

Bukan hanya ada dalam semoga yang tak usai dalam cakap

 

Hati, jika lelah berhenti

Jangan dilanjuti

Mungkin sosok lain bisa hadiahi mengerti

 

Paling tidak istirahat,

Pergilah membawa rasa ber-rehat,

Kali-kali bahagia bisa sendiri dipahat tanpa pahit

Atau pemilik semesta berkehendak mengusir lara untuk lari.

 

Oleh : Kartika Handayani

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *