Milenianews.com, Jakarta – Bonus demografi menjadi suatu kelebihan yang menguntungkan bagi Indonesia. Sehingga perlu adanya wadah untuk menampung siswa dan anak muda Bertalenta Digital. BSI Digital Creative Center hadir menjadi sebuah pembinaan yang berkomitmen, untuk mengajak mereka agar lebih kreatif dan inovatif.
Era teknologi dapat menjadi pendukung utama dalam membina generasi muda yang kreatif dan inovatif dengan basis pengetahuan teknologi. BSI Digital Creative Center (DCC) hadir untuk memberi pembinaan pada siswa/i sekolah tingkat atas atau SMA/SMU/SMK/MA sederajat, untuk meningkatkan kualitas di bidang digital kreatif. Sehingga mampu menjadi siswa bertalenta digital.
Baca Juga : BSI Hadirkan Digital Creative Center, Bentuk Dukungan Akselerasi Generasi Digital
Naba Aji Notoseputro sebagai Co-Founder BSI, yang juga menginisiasi terciptanya lembaga ini menyampaikan bahwa DCC merupakan wadah yang menampung hasil karya di bidang kreatif digital. Selain itu, ini juga melibatkan berbagai potensi teknologi informasi lainnya baik software, maupun hardware.
Program OJT dari DCC Bantu Ciptakan Siswa Bertalenta Digital dan Kreatif
“Salah satu program yang ada di DCC yakni OJT (on the job training) yang akan bermanfaat sebagai tempat bertukar ilmu pengetahuan dan keahlian digital. Juga sebagai program yang dapat membantu siswa/i dalam menemukan ide-ide kreatif terkait digital creatif,” paparnya dalam sebuah wawancara, Rabu (2/2).
Sementara itu, ia juga menjelaskan tujuan program OJT ini. Ia menjelaskan, jika OJT ini bertujuan untuk memberikan pelatihan dan pembekalan ilmu pengetahuan berbasis digital. Serta untuk mengasah skill dan kreativitas yang siswa miliki.
“Program OJT ini juga bertujuan untuk memberi tanggung jawab baru dan mampu berinovasi terhadap pekerjaan yang diberikan. Lalu yang terpenting ialah mampu menambah pengalaman siswa sebelum terjun ke dunia kerja yang sesungguhnya,” jelasnya.
Ia menambahkan, dalam program OJT ini, siswa akan mendapat tugas di salah satu dari 16 profesi talenta digital. Tentunya sesuai dengan kampus lokasi pelaksanaan OJT dijalankan oleh siswa.
“16 Profesi digital kreatif yang dapat siswa pilih yakni content creator, digital marketer, influencer, video editor/animator, gamers, desain grafis, web blogger serta youtuber,” ungkapnya.
Baca Juga : BSI Siap Sukseskan Akselerasi Generasi Digital Bertalenta
Selain itu, ada business online/consultant online/start up, selebgram/selebtok, search engine optimazation/SEO, programming, data analyst, copy writing, desain UI/UX dan internet of things/IoT.
“Dengan mengikuti program-program DCC, siswa/i akan mendapatkan banyak pembinaan, pengalaman dan sertifikat. Sehingga akan memperdalam ilmu pengetahuan. Dan tentunya akan menjadi SDM yang lebih siap ketika terjun langsung di dunia kerja dan industri,” tutupnya.