Milenianews.com, Jakarta – Belum lama ini Heechul menjadi bintang tamu dari BJ Choi di Afreeca TV sembari meminum minuman beralkohol. Selama siaran, sang idol, Heechul minum alkohol hingga terlihat sangat mabuk. Selain itu, ia juga banyak mengumpat serta membahas hal kontroversi yang mengundang kritik pada 9 Februari lalu.
Salah satu segmen saat Heechul mendapat banyak kritik adalah ketika ia membela mantan rekan satu grupnya, Kangin. Ia membahas Kangin yang pernah tersandung kasus mengemudi dalam keadaan mabuk dan memiliki skandal di masa lalunya.
Baca juga : Anak Muda di Jepang Diharuskan Minum Alkohol
Permintaan maaf Heechul karena minum alkohol saat live
Tidak hanya itu, ia juga mendapat keritik karena membawa nama aktor sekaligus salah satu anggota grup boy band ASTRO. Anggota boy band tersebut yakni, Cha Eun Woo ketika membahas topik perundungan sekolah.
“Aku mengerti mengapa dia populer, tentu saja. Dia memiliki citra yang sempurna di TV, tetapi jika dia mendengar tentang perundungan sekolah, dia akan seperti Hyungnim. Bawa orang itu kesini dan dia akan menamparnya. Dia pria sejati yang sangat suka olahraga,” ujar sang aktor dalam siaran tersebut.
Walaupun Cha Eun Woo ia gambarkan sebagai pria sejari, akan tetapi natizen menangkap bahwa Heechul sedang menggambarkan citra yang kejam dan agresif. Dari perilakunya yang menuai banyak kritik selama siaran, Heechul turun ke Instagram. Tepatnya, pada 13 Februari lalu untuk mengunggah permintaan maaf tentang pernyataannya.
“Aku minta maaf karena berlebihan menggunakan kata-kata kotor dan ekspresi vulgar dan untuk menggambarkan standar ganda,” ujarnya dapa pernyataan yang ia tuliskan di Instagram pribadinya, (13/2).
Ia juga menambahkan bahwa dirinya sangat menyesali perbuatannya dengan mengatakan (kesalahan) ini akan menjadi kontroversi terakhir yang terjadi, dan dia akan mencoba yang terbaik untuk tidak terlibat dalam kontroversi apa pun di mana depan.
Baca juga : Hindari Makanan dan Minuman ini Saat Berbuka dan Sahur
Walaupun Heechul telah meminta maaf dengan sepenuh hati, di akhir keterangannya ia mengaku bahwa bagaimanapun ia tidak merasa bahwa mengutuk pelaku perundungan sekolah adalah hal yang salah.
“Tidak peduli seberapa banyak aku merenung, aku tidak berpikir bahwa mengutuk pelaku kekerasan di sekolah dan situs-situs tertentu adalah hal yang salah,” tutupnya.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
