Milenianews.com – Demensia adalah kondisi penurunan fungsi otak yang memengaruhi daya ingat, bahasa, dan kemampuan berpikir. Penyakit ini tidak hanya disebabkan oleh faktor usia atau genetik, tetapi juga sangat dipengaruhi oleh gaya hidup, termasuk pola makan sehari-hari.
Baca juga: 7 Makanan Olahan yang Justru Baik untuk Kesehatan Menurut Ahli Gizi
Makanan yang perlu dibatasi
Sejumlah studi internasional menunjukkan bahwa beberapa makanan yang sering dikonsumsi ternyata dapat meningkatkan risiko gangguan kognitif. Oleh karena itu, penting untuk memperhatikan pola makan sehari-hari. Misalnya, berikut tiga makanan yang perlu dibatasi agar otak tetap sehat
1. Makanan Tinggi Gula
Konsumsi gula berlebih dapat menyebabkan peradangan kronis dan resistensi insulin, yang merupakan dua pemicu utama penyakit Alzheimer. Menurut Harvard Health Publishing, makanan dan minuman manis seperti soda, kue, dan permen, di samping itu, dapat memperburuk fungsi kognitif jika dikonsumsi secara rutin.
2. Daging Olahan
Sosis, bacon, dan ham merupakan contoh daging olahan yang mengandung nitrat dan pengawet kimia. Zat-zat ini bisa memicu stres oksidatif di otak. Melansir dari Medical News Today, konsumsi daging olahan secara berlebihan berhubungan erat dengan peningkatan risiko demensia dan Alzheimer.
3. Lemak Trans
Lemak trans yang sering ditemukan dalam margarin, makanan cepat saji, dan camilan kemasan dapat menyumbat pembuluh darah otak dan memperlambat fungsi saraf. Melansir dari Cleveland Clinic, lemak trans terbukti meningkatkan risiko penurunan memori dan mempercepat penuaan otak.
Baca juga: Waspada! Ini Daftar Makanan yang Tidak Boleh Dikonsumsi Bersama Buah Jeruk
Menjaga pola makan dengan menghindari ketiga jenis makanan tersebut bisa menjadi langkah awal penting untuk menjaga kesehatan otak, terutama seiring bertambahnya usia.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.
