Milenianews.com – Sobat milenia tentu tahu jika kita, generasi milenial dikenal memiliki gaya hidup yang konsumtif, instant dan rela mengeluarkan uang untuk memenuhi gaya hidup. Terkadang kita tidak ragu mengeluarkan uang untuk nonton bioskop dan konser, nongkrong di cafe. Bahkan mengunjungi tempat-tempat hits yang memiliki spot cantik dan instagramable.
Kebiasaan tersebut sudah menjadi candu bagi kalangan milenial dan terdapat sisi positif maupun negatif, salah satunya dengan masalah kesehatan. Menurut Blue Cross Blue Shield (BCBS) yang menerbitkan laporan setebal 32 halaman pada hari Rabu(4/3) lalu. Laporan itu menjelaskan bahwa generasi Milenial akan mengalami kematian yang lebih cepat daripada generasi lainnya. Hal ini dikarenakan dalam 10 tahun kedepan, biaya perawatan yang melonjak tinggi.
Baca Juga : Tantangan dan Peluang Generasi Milenial di Era ‘Digital’
Gaya Hidup Milenial Untuk Menjaga Kesehatan
Oleh karena itu, kita sobat milenia harus sudah bisa mengubah gaya hidup dan menjaga kesehatan. Berikut beberapa pola hidup yang dapat dilakukan:
1. Kurangi kongkow dan sisihkan sebagian pendapatan mu untuk investasi
Kongkow menjadi momen wajib bagi generasi milenial, bahkan mereka rela menghabiskan uang untuk nongkrong di cafe elite hanya agar terlihat tidak cupu diantara teman lainnya. Saat nongkrong pasti sobat milenia memesan makanan dan minuman yang terlihat menarik dan memiliki rasa manis. Dan menyantap terlalu banyak makanan atau minuman yang mengandung gula dapat mengakibatkan penyakit diabetes.
Lebih baik jika sobat dapat sisihkan pendapatan untuk ditabung agar memiliki dana yang bisa digunakan untuk investasi masa depan.
2. Biasakan untuk aktivitas fisik
Generasi Milenial harus tahu Germas (Gerakan masyarakat Hidup Sehat) yang dicanangkan oleh Kementrian Kesehatan, salah satunya melakukan aktivitas fisik minimal 30 menit setiap hari. Melakukan aktivitas fisik selama 30 menit dapat membuat sobat milenial terhindar dari berbagai penyakit, seperti jantung,darah tinggi, diabetes dan lainnya. Aktivitas fisik yang paling mudah dilakukan adalah berjalan kaki, naik tangga, naik sepeda, dan membersihkan rumah.
3. Hindari Rokok dan Minuman Alkohol
Tahukah sobat menurut laporan Southest Asia Tobacco Control Alliance (SEATCA) yang berjudul The Tobacco Control Atlas, Indonesia merupakan jumlah perokok terbanyak di Asean, yakni 65,19 juta orang.
Dilansir dari Hello Sehat(10/3), kebiasaan merokok ini pun telah merenggut 235 ribu jiwa per tahun. Walaupun di bungkus rokok telah ditampikan gambar yang menyeramkan peringatan bahaya merokok, tidak mengurangi para perokok aktif berhenti.
Efek merokok dengan ditemani minuman alkohol dapat meningkatakn resiko tekanan darah tinggi atau hipertensi yang kemudian hari dapat menjadi penyakit jantung. Sobat bisa berkomitmen untuk berhenti dan menghindari lingkungan yang akan memicu untuk merokok dan meminum alkohol. Selain itu, sobat juga bisa menyibukkan diri dengan mengisi waktu luang untuk mengerjakan hobi yang bermanfaat.
4. Tidur dan Istirahat yang Cukup
Milenia juga dikenal sebagai generasi yang gila gadget, mulai dari sosmed hingga game, sampai lupa waktu dan terkadang tidur sangat larut. Tidur yang cukup merupakan hal sederhana namun terkadang masih sulit untuk dilakukan. Kekurangan waktu tidur memiliki dampak buruk bagi tubuh kita seperti risiko terkena penyakit kanker dan jantung. Melakukan tidur minimal 6 jam sehari menjadi sarana untuk memperoleh tubuh bugar, berat badan proporsional, membantu meningkatkan ingatan, merangsang kreativitas yang dibutuhkan di zaman millenial ini, hingga menghindarkan diri dari stress.
5. Makan Makanan yang Sehat
Sebagai generasi konsumtif, kita juga cenderung membeli makanan dan jajan-jajanan dibandingkan memasak sendiri. Selain masak, kita bisa menerapkan rumus 4J, yaitu jumlah, jadwal, jenis, dan jurus. Untuk jumlah, seimbangkan asupan makanan dengan aktivitas. Untuk jadwal, sedianya Anda harus memiliki pola makan minimal tiga kali sehari (pagi, siang, dan malam). Sementara, jenis makanan usahakan gizi harus lengkap, lebih bagus ditambah snack yang sehat dan buah-buahan. Jurus memasak harus diperhatikan agar menjauhi makanan yang digoreng serta biasakan jika jajan pun makan makanan yang direbus, dikukus, atau dibakar.