Milenianews.com, Ponorogo—Pada Sabtu (23/12/23) Pondok Pesantren Sendang Drajat — yang terletak di Desa Sendang, Kecamatan Jambon, Kabupaten Ponorogo — merayakan momen penuh kebahagiaan berupa peresmian sumur bor dari BMH. Ini adalah sumur bor ke-142 umat Islam melalui BMH.
Acara peresmian ini dihadiri oleh 568 santri yang bersorak gembira, karena kini mereka memiliki akses mudah ke sumber air bersih.
Sumur bor baru ini memiliki kedalaman mencapai 45 meter, menjamin pasokan air yang cukup dan berkelanjutan untuk kebutuhan sehari-hari para santri.
Peresmian sumur bor dilakukan oleh Kepala Desa Sendang, Bapak Taufiqurrahman, dan Babinsa, Bapak M. Yasin, yang turut hadir untuk merayakan momen penting ini bersama pimpinan pondok.
K.H. Ja’far Shodiq, pimpinan Pondok Pesantren Sendang Drajat, merasa sangat berterima kasih kepada BMH yang telah memberikan bantuan berupa sumur bor ini.
Baca Juga : Manfaatkan Libur Sekolah, BMH Gelar Khitan Berkah Gratis di Trenggalek
“Terima kasih kepada BMH yang telah memberikan bantuan sumur bor. Dengan adanya sumur bor ini, santri tidak lagi kesulitan mendapatkan air bersih. Ini adalah langkah besar menuju kesejahteraan dan kemudahan bagi kami di Pondok Pesantren Sendang Drajat,” kata K.H. Ja’far Shodiq dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Peresmian sumur bor ke-142 ini bukan hanya sebuah acara formal, tetapi juga merupakan bukti nyata bahwa kerja keras dan kolaborasi dengan organisasi seperti BMH dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.
“Ini adalah contoh konkret bagaimana upaya bersama dapat membantu mengatasi masalah akses terhadap air bersih di daerah ini,” ungkap Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, Imam Muslim.
Momentum peresmian ini adalah pengingat bahwa kebaikan dan bantuan kepada sesama memiliki dampak yang mendalam dalam kehidupan orang-orang yang membutuhkannya.
Baca Juga : Laznas BMH Gelar Khitan Berkah Anak Yatim-Dhuafa dan Difabel di Kediri
Ia menambahkan, Pondok Pesantren Sendang Drajat dan BMH berharap bahwa sumur bor ini akan terus memberikan manfaat bagi santri dan masyarakat sekitarnya pada tahun-tahun yang akan datang. “Semoga kebaikan ini terus mengalir dalam semangat kebersamaan dan solidaritas,” ujarnya.
