Milenianews.com, Mojokerto— Idul Adha tahun ini menjadi momen yang tak terlupakan bagi warga Gembongan Wetan dan Nawangan, dua daerah pelosok di Mojokerto yang juga rawan mengalami kekeringan. Melalui program Qurban Pedalaman, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) kembali menebar kebahagiaan dengan menyalurkan daging kurban kepada 235 Kepala Keluarga (KK) di wilayah tersebut.
Di tengah keterbatasan dan sulitnya akses air bersih saat musim kemarau, warga tetap menyambut Hari Raya dengan penuh suka cita. Minarsih, salah satu penerima manfaat, tak kuasa menyembunyikan rasa harunya.
“Terima kasih kepada BMH dan para donatur. Kami jarang bisa menikmati daging, apalagi saat kondisi seperti ini. Alhamdulillah, qurban ini benar-benar membawa berkah,” tuturnya.
Baca Juga : Kurban BMH Hadirkan Kebahagiaan bagi 300 KK di Pelosok Madura
Distribusi daging kurban dilakukan langsung kepada masyarakat tanpa melalui proses pengawetan, agar bisa langsung dimasak dan dinikmati sesuai selera serta budaya kuliner setempat.
Imam Muslim, kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur, menyampaikan bahwa program ini bukan sekadar distribusi daging, tapi juga bentuk kepedulian nyata kepada masyarakat terpencil.
“BMH hadir menjangkau wilayah yang sering luput dari perhatian. Di tengah kondisi kekeringan, daging kurban menjadi sumber gizi dan simbol bahwa mereka tidak sendiri. Ini adalah bukti kekuatan solidaritas dan cinta sesama Muslim,” ungkapnya.
BMH terus berkomitmen menyalurkan kurban ke daerah-daerah minim sentuhan, memastikan tidak ada yang tertinggal dalam merasakan kebahagiaan Idul Adha.
