Milenianews.com, Wondama – Badan komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI) Teluk Wondama, menggelar kegiatan jalan santai dan bakti sosial hingga pemeriksaan kesehatan serta donor darah guna menyambut tahun baru Islam 1 Muharram 1445 H.
Tak hanya jalan santai dan bakti sosial saja kegiatannya, BKPRMI juga sediakan pemeriksaan kesehatan hingga donor darah gratis, guna meraih pahala di awal tahun hijriah ini.
Baca juga : 4 Manfaat Donor Darah Bagi Kesehatan, Tertarik Coba?
Selain pemeriksaan kesehatan, peserta jalan santai diminta melakukan bakti sosial memungut sampah di sekitar jalan yang mereka lalui.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Pelaksana, Ratno Timur, yang mengatakan, kegiatan tersebut bukan hanya untuk mencari kesehatan, melainkan juga mencari pahala di waktu yang bersamaan.
“Jalan santainya bukan hanya jalan santai saja, supaya ada kita dapat sehatnya, ada juga kita dapat pahalanya kita dalam kerja bakti itu, berupa pengambilan sampah di pinggir jalan dan juga pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah,” pungkas Ratno pada Rabu (19/7).
Adanya pemeriksaan kesehatan gratis dan donor darah merupakan bentuk kerja sama dengan rumah sakit umum daerah. Pemeriksaan yang tersedia ialah pemeriksaan kolesterol, darah tinggi dan gula.
“Jadi itu kita bekerja sama dengan rumah sakit umum daerah,” kata Ratno.
Namun, untuk donor darah disebut terbatas hanya untuk 30 orang saja, sebab unit tranfusi darah belum memiliki alat penyimpanan yang memadai.
“Donor darah di sini kita batasi cuma 30 orang saja, karena dari unit transfusi darah belum mempunyai alat penyimpanan yang memadai, jadi kalau kita terima pendonor darah takutnya darahnya juga rusak,” imbuhnya.
Baca juga : 100% Sembuh, Indra Bekti Bersyukur atas Kondisi Kesehatannya
Kegiatan tersebut diikuti oleh lebih dari 1000 orang peserta. Jumlah tersebut terungkap membuat panitia terkejut dan kewalahan, sebab awal perkiraan hanya sebanyak 700 peserta.
“Kita agak kelabakan dengan jumlah peserta yang alhamdulillah antusias masyarakat sangat tinggi, karena kita perkirakan cuma 700, ternyata jumlah yang ikut lebih,” imbuh Ratno.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
