News  

Berakhirnya Krisis Air: Santri Banyuwangi Kini Nikmati Air Bersih 24 Jam Berkat Sumur Bor Ke-203 BMH  

BMH meresmikan sumur di Pondok Pesantren Nur Hamid, Banyuwangi. Ini merupakan sumur bor  ke-203  yang dibangun oleh BMH di Jawa Timur. (Foto: Dok BMH)

Milenianews.com, Banyuwangi– Kabar gembira datang dari Pondok Pesantren Nur Hamid, Banyuwangi! Setelah sekian lama menghadapi keterbatasan air, kini para santri bisa bernapas lega.

BMH (Baitul Maal Hidayatullah)  meresmikan sumur bor ke-203 di Jawa Timur. Lokasinya di Ponpes Nur Hamid.

Langkah itu memastikan akses air bersih 24 jam bagi ribuan santri dan masyarakat sekitar berjalan baik dan lancar.

Proyek ini menjadi bukti nyata komitmen BMH dalam program wakaf air bersih yang berkelanjutan.

 

Air Berkah dari Wakaf Almarhumah Ibu Ratu Wardharita
Sumur bor ini bukan sekadar infrastruktur, melainkan amal jariyah yang mengalir atas nama Almarhumah Ibu Ratu Wardharita Binti Abdul Aziz. Setiap tetes air yang bermanfaat di Pondok Pesantren Nur Hamid akan terus mengalirkan pahala bagi beliau.

Sebelumnya, Ponpes Nur Hamid, yang berlokasi di Jl. Mega Segara, Lingkungan Tanjung, Kelurahan Klatak, Kecamatan Kalipuro, hanya mengandalkan pasokan PDAM yang seringkali tidak mencukupi.

“Biasanya kalau siang air kecil, malam baru lancar. Jadi harus pintar-pintar antre,” kenang Muhammad Yusuf Ziad, salah satu santri penghafal 6 juz Al-Qur’an.

Kini, cerita antrean air dan terbatasnya pasokan telah sirna. Dengan adanya sumur bor ini, kebutuhan vital seperti wudhu, mandi, mencuci, hingga berbagai kegiatan belajar mengajar berjalan jauh lebih mudah dan stabil.

Syukur dan Harapan dari Pondok Pesantren Nur Hamid
Pengasuh Pondok Pesantren Nur Hamid, KH. Syaifudin Zuhri, menyampaikan rasa terima kasih mendalam kepada seluruh pihak, khususnya para donatur dan BMH.

“Alhamdulillah, ini adalah nikmat luar biasa bagi kami. Tidak hanya memudahkan kehidupan sehari-hari, tapi juga memperlancar ibadah dan belajar para santri,” ujarnya penuh haru.

Baca Juga : Embun Pengharapan di Tanah Gersang: Ketika Air Mata Berubah Jadi Mata Air, Inilah Sumur Bor Ke-202 dari BMH

Imam Muslim, kepala Divisi Program dan Pendayagunaan BMH Jawa Timur, menegaskan bahwa program air bersih ini adalah bagian dari komitmen jangka panjang BMH untuk mendukung sektor kesehatan dan pendidikan.

“Setiap sumur bor yang kita bangun bukan sekadar infrastruktur, tapi juga bentuk cinta dan kepedulian terhadap generasi Qur’ani. Almarhumah Ibu Ratu Wardharita insyaAllah mendapatkan aliran pahala dari manfaat yang dirasakan para santri ini,” tuturnya,  Rabu  (28/5/2025).

Peresmian ini semakin menguatkan langkah BMH dalam menghadirkan kebaikan yang berkelanjutan di seluruh penjuru Jawa Timur. Program wakaf air bersih BMH terus menjadi solusi vital bagi masyarakat yang membutuhkan, mewujudkan harapan akan masa depan yang lebih baik.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *