Milenianews.com – Semangka (Citrullus Lanatus) adalah buah manis yang menyegarkan dengan kandungan nutrisi tinggi dan rendah kalori. Buah ini mengandung senyawa tanaman seperti citrulline dan likopen, yang merupakan sumber makanan yang baik. Banyak sekali manfaat buah semangka bagi kesehatan, salah satunya bisa menurunkan tekanan darah.
Buah semangka juga kaya akan mineral, serat, dan fitonutrien antioksidan seperti beta karoten dan likopen. Kandungan likopen dalam semangka lebih tinggi dibandingkan dengan buah atau sayuran segar lainnya. Selain itu, semangka juga mengandung nutrisi penting seperti vitamin A, vitamin C, vitamin B6, dan kalium.
Baca juga : Berikut Daftar Makanan Rendah Kalori yang Cocok untuk Diet!
Manfaat buah semangka bagi tubuh
1. Membantu kesehatan kulit
Semangka mengandung vitamin C yang dapat membantu tubuh memproduksi kolagen. Kolagen memiliki peran penting dalam mendukung sistem kekebalan tubuh, kesehatan sel, dan proses penyembuhan cedera. Selain itu, kolagen juga memberikan kekuatan dan elastisitas pada kulit serta membantu mengganti sel kulit mati.
Oleh karena itu, mengonsumsi semangka dapat membantu memperbaiki kondisi kulit dan memperlambat efek penuaan yang terkait dengan usia.
Selain vitamin C, semangka juga mengandung vitamin A yang dihasilkan dari betakaroten. Vitamin A berperan dalam memperbaiki sel-sel kulit, mencegah kulit kering, dan mengurangi pengelupasan kulit. Vitamin B6 yang terdapat dalam semangka juga dapat membantu mencegah timbulnya jerawat.
2. Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi adalah faktor risiko utama untuk penyakit kronis dan dapat menyebabkan kematian dini. Semangka mengandung citrulline yang dapat diubah menjadi arginin dalam tubuh.
Kedua asam amino ini membantu dalam produksi oksida nitrat, sebuah molekul gas yang dapat merelaksasi dan melebarkan otot-otot kecil di sekitar pembuluh darah. Ini mengakibatkan penurunan tekanan darah.
Mengonsumsi semangka dalam bentuk buah utuh atau jus dapat membantu menurunkan tekanan darah dan mengurangi kekakuan arteri pada individu dengan hipertensi.
3. Mendukung kesehatan mata
Nutrisi yang terkandung dalam semangka memiliki manfaat yang positif untuk kesehatan mata. Kandungan antioksidan dalam semangka dapat membantu mencegah atau menunda pembentukan katarak, serta mengurangi risiko terjadinya degenerasi makula terkait usia yang dapat mengakibatkan kebutaan.
Vitamin A yang terdapat dalam semangka juga mendukung kesehatan kornea mata. Satu irisan semangka berukuran sedang saja mengandung sekitar 11 persen dari kebutuhan harian vitamin A.
4. Mengurangi resistensi insulin
Jus semangka dan asupan arginin berkaitan dengan penurunan resistensi insulin dalam beberapa penelitian. Insulin sendiri merupakan hormon vital dalam tubuh yang terlibat dalam pengendalian gula darah.
Resistensi insulin terjadi ketika sel-sel tubuh menjadi resisten terhadap efek insulin. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan kadar gula darah dan terkait dengan sindrom metabolik dan diabetes tipe 2.
Baca juga : 6 Manfaat Buah Tomat, Bisa Turunkan Berat Badan Hingga Cegah Kanker
5. Membantu tubuh tetap terhidrasi
Kelelahan, kram otot, dan sakit kepala adalah risiko yang mungkin terjadi saat tubuh mengalami dehidrasi. Semangka, yang mengandung 92 persen air, dapat menjadi pilihan yang tepat untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.
Setelah melakukan aktivitas fisik atau olahraga berat, mengonsumsi sedikit semangka yang ditaburi garam dapat membantu menggantikan elektrolit dan karbohidrat dalam tubuh.
6. Mengurangi nyeri otot setelah olahraga
Nyeri otot adalah efek samping yang umum setelah melakukan olahraga berat. Sebuah studi menunjukkan bahwa jus semangka efektif mengurangi nyeri otot setelah berolahraga. Penelitian tentang jus semangka dan performa olahraga memberikan hasil yang beragam.
Satu studi tidak menemukan efek, sementara yang lain mengamati peningkatan kinerja pada individu yang tidak terlatih dengan baik.
7. Mempertahankan berat badan sehat
Semangka dapat menjadi pilihan yang baik jika kalian ingin menjaga atau mencapai berat badan yang sehat, terutama jika ingin menghindari makanan manis berkalori tinggi. Kandungan air yang tinggi dalam semangka membuatnya rendah kalori dan dapat memberikan rasa kenyang yang lebih lama.
Baca juga : Kaya Akan Nutrisi, Ini 5 Manfaat Buah Melon
Sebuah studi yang berlangsung pada tahun 2019 terhadap 33 orang dengan kelebihan berat badan menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi semangka setiap hari selama empat minggu melaporkan tingkat lapar yang lebih rendah dan memiliki keinginan makan yang lebih sedikit.
Konsumsi semangka juga berkaitan dengan penurunan berat badan, penurunan indeks massa tubuh (BMI), penurunan rasio pinggang-pinggul, serta penurunan tekanan darah.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.