Oleh: Heru Patria Mulut asal bicara Tak peduli meski tanpa makna Demi keakraban suasana tercipta…
Puisi
Bendera Propaganda
Oleh: Heru Patria Berderet bendera aneka warna di sepanjang tepi jalan Bawa propaganda tentang issu…
Palestine Will Be Free
Oleh TeHera TeHera Palestinaku Tanah suci Milik-Mu ya Rabbku Sepercik do’a cinta untukmu Harapan…
Kamu Adalah Cinta Terbaik
Oleh Hadi Suroso Sore itu. Senja berarak hingga ke langit utara. Merona warna jingganya hiasi…
Tuhan, Kita Begitu Dekat
Tuhan Kita begitu dekat Sebagai api dengan panas Aku panas dalam apimu Tuhan Kita begitu…
Terpaku di Mimpi yang Usang
Oleh: Hadi Suroso Tahun berganti. Musim pun berlalu, dan waktu terus melaju. Sementara aku, masih…
Selintas Harummu
Oleh: Hadi Suroso Harum selintas yang terbawa hembusan lembut angin malam ini, mengingatkanku pada aroma…
Trauma
Oleh: Hadi Suroso Seperti yang sudah-sudah, bukannya aku tak mau membuka hati, dan terus menguncinya …
Menulis Syair Untuk Presiden (Episode Dua)
Oleh: Pulo Lasman Simanjuntak Jika aku jadi presiden aku akan melanjutkan menulis syair ini Sambil…
Menulis Syair Untuk Presiden (Episode Pertama)
Oleh: Pulo Lasman Simanjuntak Menulis syair untuk presiden Aku melihat tingkap-tingkap langit terbuka lebar Seperti…
Kita, Abadilah Selamanya
Oleh Hadi Suroso Kita belum benar-benar saling mengenal, namun debar di masing-masing dada kita sudah…
12 Baris Milik Pria Sejuta Aksara
Oleh: Dea Affriyanti Ucap wanodya pada si kutub utara Julukannya kembali merebak menjadi pria sejuta…
Tidak Ada Postingan Lagi.
Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.
