Milenianews.com – Dalam dunia ilmu saraf dan kesehatan mental, istilah “dopamin” sering kali menjadi topik yang menarik perhatian banyak orang. Dopamin sering dianggap sebagai hormon “bahagia” karena perannya dalam menyebabkan perasaan senang, puas dan motivasi.
Namun, seperti halnya dengan segala sesuatu dalam kehidupan, terlalu banyak dopamin juga bisa menjadi masalah. Mari kita jelajahi apa sebenarnya dopamin itu, mengapa penting untuk dibatasi, dan bagaimana cara melakukannya.
Apa itu Dopamin?
Dopamin adalah neurotransmitter, yaitu zat kimia yang bertindak sebagai pengantar sinyal di dalam otak. Ini berarti dopamin bertanggung jawab untuk mentransmisikan pesan antara sel-sel saraf.
Baca juga: Waspada! Pentingnya Kesehatan Mental
Fungsi dopamin sangat kompleks dan melibatkan berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk motivasi, pembelajaran, pergerakan otot, regulasi suasana hati, dan persepsi hadiah.
Secara ilmiah, dopamin diproduksi di berbagai bagian otak, terutama dalam area yang dikenal sebagai sistem dopaminergik. Produksi dopamin ini terjadi ketika neuron-neuron tertentu di otak melepaskan dopamin ke dalam ruang antar sel, yang kemudian berikatan dengan reseptor dopamin di sel-sel lainnya untuk menyampaikan pesan.
Mengapa Dopamin harus dibatasi?
Meskipun dopamin dikenal sebagai hormon “bahagia”, terlalu banyak dopamin dalam otak juga bisa menimbulkan masalah. Kelebihan dopamin dapat mengganggu keseimbangan kimia otak, yang pada gilirannya dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan mental dan fisik.
1. Ketergantungan dan kecanduan
Salah satu masalah utama dari kelebihan dopamin adalah risiko ketergantungan dan kecanduan. Ketika kita terbiasa mendapatkan pendorong dopamin, seperti makanan tinggi gula, alkohol, atau perjudian, otak kita menjadi terbiasa untuk mencari dorongan tersebut secara terus-menerus, bahkan ketika hal tersebut tidak lagi memberikan kepuasan yang sama.
2. Gangguan mood
Tingkat dopamin yang tidak seimbang juga dapat berkontribusi pada gangguan mood seperti depresi dan kecemasan. Terlalu banyak atau terlalu sedikit dopamin dalam otak dapat mengubah suasana hati seseorang dan menyebabkan perasaan yang tidak seimbang secara emosional.
3. Gangguan perilaku
Kelebihan dopamin juga telah dikaitkan dengan berbagai gangguan perilaku, termasuk gangguan obsesif-kompulsif (OCD), gangguan bipolar, dan gangguan perhatian dan hiperaktivitas (ADHD).
Ketidakseimbangan dopamin dapat memengaruhi kemampuan seseorang untuk mengontrol impuls dan membuat keputusan yang rasional.
Baca juga: 5 Alasan Mengapa Kesehatan Mental Penting Untuk Dijaga
Bagaimana cara membatasi Dopamin?
Meskipun dopamin penting untuk fungsi otak yang sehat, penting juga untuk menjaga kadar dopamin dalam batas yang sehat. Berikut adalah beberapa cara untuk membantu membatasi dopamin:
1. Batasi konsumsi pendorong Dopamin
Hindari makanan dan minuman yang tinggi gula, lemak jenuh, atau stimulan lainnya yang dapat memicu pelepasan dopamin berlebihan dalam otak.
2. Atur penggunaan media sosial
Terlalu banyak menggunakan media sosial atau bermain game online dapat meningkatkan pelepasan dopamin dalam otak. Batasi waktu yang dihabiskan di platform tersebut untuk mengurangi paparan berlebihan terhadap rangsangan dopamin.
3. Berolahraga secara teratur
Berolahraga secara teratur telah terbukti dapat membantu mengatur kadar dopamin dalam otak dan meningkatkan suasana hati secara alami.
4. Praktekkan meditasi dan relaksasi
Meditasi dan teknik relaksasi lainnya dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan keseimbangan kimia otak, termasuk kadar dopamin.
5. Tetap terhubung dengan orang lain
Hubungan sosial yang kuat dapat membantu mengurangi risiko terlalu banyak bergantung pada pemicu dopamin lainnya, seperti perjudian atau alkohol.
Baca juga: Berhenti Merokok, Bukan Mimpi! Ini Dia 7 Cara Ampuh yang Terbukti Berhasil
Hormon dopamin adalah zat kimia penting dalam otak yang berperan dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari. Namun, seperti halnya dengan segala sesuatu dalam kehidupan, penting untuk menjaga keseimbangan dan membatasi kadar dopamin agar tetap dalam batas yang sehat.
Dengan memahami peran dopamin dan cara-cara untuk mengatur kadar dopamin dalam otak, kita dapat menjaga kesehatan mental dan fisik kita dengan lebih baik.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.
