News  

10 Keluarga Diungsikan Akibat Bantaran Sungai Cidepit yang Amblas

Sungai-Cidepit-
Sungai-Cidepit-

Milenianews.com, Bogor – Hujan deras yang mengguyur Kota Bogor pada Minggu (4/2) lalu, menyebabkan Sungai Cidepit meluap dan jebolnya bantaran sungai di Desa Cilendek Barat, Kecamatan Bogor Barat.

Kepala BPBD Kota Bogor, Hidayatullah menjelaskan, amblasnya bantaran Sungai Cidepit terjadi pada Minggu (4/2) sore pukul 13.30 WIB. Bencana ini diduga disebabkan oleh derasnya aliran sungai dan ketidakstabilan kawasan. Hidayat mengatakan, 31 jiwa dari 10 Kepala Keluarga terdampak bencana ini.

Para korban terpaksa mengungsi sementara karena kondisi rumah mereka memprihatinkan. “Kami mengevakuasi mereka demi keselamatan mereka. Karena tanah bergeser, semua yang ada di rumah harus diselamatkan. Kami juga berkoordinasi dengan Bhabinkamtibmas untuk memasang garis polisi karena area tersebut harus dievakuasi,” ujarnya saat di temui oleh media.

Baca juga: Jembatan Otista Resmi Dibuka, Presiden Apresiasi: Lebih dari Cukup

Para korban ambruknya terlebih dahulu diminta mencari tempat tinggal sementara

Para korban ambruknya terlebih dahulu di minta mencari tempat tinggal sementara. Sewa ini di biayai oleh BPBD Kota Bogor selama satu bulan. Bencana ini juga membuat posko Posyandu, Poskamling di wilayah tersebut berisiko mengalami kerusakan. Selain itu, dua jembatan penyeberangan di lokasi ini di tutup karena dianggap tidak aman.

“Kami sudah berkoordinasi dengan UPTD Dinas Sumber Daya Air (PSDA) dan Dinas Pekerjaan Umum dan Perencanaan Wilayah (PUPR). Namun kami meminta adanya kajian apakah kawasan tersebut layak dan aman untuk dikembalikan kepada warga,” lanjutnya.

Ia mengatakan, jika hasil survei menunjukkan kawasan tersebut tidak layak huni, maka BPBD akan menawarkan untuk memindahkan masyarakat ke tempat yang lebih aman. Kepala UPTD PSDA Kecamatan Sungai Ciliwung-Cisadane Hendra Wardhana mengatakan, kedalaman jebolan Sungai Cidepit mencapai 6 meter.

Hendra menduga hal itu terjadi karena derasnya arus sungai dan adanya lubang yang dibuat oleh hewan-hewan di sekitar sungai. Ia mengatakan, pihaknya akan melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui penyebab dan tindakan bencana tersebut.

“Kami baru melakukan survei pendahuluan, kita lihat kondisi lapangan dan bentang alamnya seperti apa. Kami sedang mendalami penanganan yang paling tepat, apakah membuat dinding penahan tanah, beton. atau cukup menggunakan bronjong,” ujarnya.

Baca juga: Kekerasan Terhadap Anak di Bogor, Aparat Meminta Tindak Tegak Pelaku!

Pihaknya, langkah pertama, akan memastikan aliran sungai Cidepit kembali normal karena kondisi saat ini bisa menyebabkan banjir dan kolam atau sawah warga tidak mengalir.

Bencana tanah longsor dan longsor ini membuat sungai tidak bisa mengalir normal. Sebaliknya, sungai mengalir melalui dasar saluran yang juga digunakan penduduk sebagai jembatan.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube Milenianews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *