Milenianews.com – Pada acara WWDC Apple tahun ini, Apple memperkenalkan inovasi kacamata AR/VR, Vision Pro terbaru mereka. Perangkat ini menghadirkan pengalaman berbeda bagi pengguna saat berada dalam dunia virtual.
Vision Pro tersebut menandai era baru komputasi dari Apple yang menggabungkan teknologi realitas tertambah (AR) dan realitas virtual (VR).
Baca juga : Apple Patenkan Desain Airpods dengan Touchscreen
“Sama seperti Mac yang memperkenalkan komputasi personal dan iPhone untuk komputasi seluler, Apple Vision Pro memperkenalkan komputasi spasial,” pungkas Cook, mengutip dari laman remi Apple, Rabu (7/6).
Berikut adalah spesifikasi dari Vision Pro, yang dirangkum dari laman resmi Apple:
1. Sistem Operasi & Interface
Apple menghadirkan sistem operasi baru untuk produk ini yang bernama VisionOS. Sistem ini disebut akan mendukung latensi rendah pada komputasi spasial.
Sistem tersebut akan membawa antar muka (interface) tiga dimensi. Pengguna bisa mengotrol perangkat dengan gerakan mata, tangan dan suara.
2. Eyesign
Apple juga memastikan pengguna tidak terpisah sepenuhnya dengan dunia nyata. Visialisasi perangkat dibuat transparan dengan Eyesign. Sehingga ketika mencoba perangkat dan ada orang di dunia nyata yang mendekat, pengguna bisa melihatnya.
3. Desain
Vision Pro menggunakan beberapa teknologi dalam desainnya, seperti sepotong kaca yang dibentuk dan dilaminasi tiga dimensi, sehingga akan membuat pertemuan optik menjadi lensa untuk sejumlah kamera dan sensor.
Dengan begitu, pengguna bisa memadukan dunia fisik dengan konten digital. Sementara itu, segelnya terbuat dari teksil yang lembut yang hadir dalam berbagai bentuk, ukuran, serta tekstur yang bisa menyesuaikan bentuk wajah.
4. Hardware
Apple menggunakan Teknologi micro-OLED dengan 23 juta piksel menjadi dua layar pada perangkat barunya. Selain itu, ada juga lensa katadioprik khusus yang membuat warna lebih tajam dan jernih.
Dari segi audio, perangkat ini diberikan dua driver yang diperkuat secara individual pada tiap pod audio. Dengan memanfaatkan geometeri kepala dan telinga pengguna, perangkat akan menghadirkan audio spasial yang dipersonalisasikan.
Sementara itu, Apple juga memberikan kamera berkecepatan tinggi dan serangkaian LED. Sehingga Visio Pro akan memproyeksikan pola cahaya kasat mata agar dapat input responsif dan intuitif.
Untuk kinernya, produk ini menggunakan chip ganda yaitu M2 dan R1. Chip terakhir akan meperoses input 12 kamera, 5 sensor dan 6 mikrofon sekaligus agar konten bisa terasa langsung di depan mata pengguna.
Dari sisi baterai, VR terbaru ini bisa digunakan sepanjang hari saat dicolokkan. Sedangkan dengan baterai eksternal bisa dipakai selama dua jam.
5. Keamanan
Untuk perangkat ini, Apple menghadirkan sistem autentifikasi ID Optik untuk membuka kunci Vision Pro. Sistem ini akan menganalisis iris mata pengguna dalam paparan lampu LED dan dibandingkan dengan ID Optik yang terdaftar dan dilindungi Secure Enclave.
Mereka akan memastikan dienkripsi data tersebut dan tidak bisa diakses melalui aplikasi apapun. Termasuk tidak akan pernah meninggalkan perangkat atau tidak disimpan dalamserver Apple.
Baca juga : Kabarnya, iPhone 16 Sudah Miliki Beberapa Bocoran
6. Harga
Apple menjual kaca mata berteknologi ini dengan harga yang sangat luar biasa yang dimulai dari harga US$3.499 atau yang setara dengan Rp.52 juta. Kabarnya, perangkat ini baru tersedia di awal tahun 2024 di http://apple.com dan Apple Store di Amerika Serikat.
Walaupun begitu, belum terdapat informasi spesifik mengenai kapan perangkat tersebut mulai dijual secara umum di Indonesia.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
