Kampus Berbasis Teknologi Komputer, Sebagai Lokomotif Utama Perubahan di Bidang Digital

rakornas-aptikom-2021 Universitas Nusa Mandiri

Milenianews.com, Depok – Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Asosiasi Pendidikan Tinggi Informatika dan Komputer (APTIKOM) 2021, terselenggara selama satu minggu, dari tanggal 1-6 Novemer 2021.

Kegiatan ini, berlangsung secara hybrid, live secara daring via Youtube APTIKOM dan luring di kampus Universitas Nusa Mandiri (UNM) kampus Margonda, Jl Margonda Raya No 545, Depok.

Baca Juga : Teknologi Sebagai Key Drivers Revolusi Industri

Pada Rakornas 2021 tahun ini, mengangkat tema “Memberdayakan Kecerdasan Artifisial untuk Percepatan Transformasi Digital di Era Revolusi Industri 4.0”. Tema tersebut sesuai, mengingat kondisi pandemi yang berangsur mulai berkurang.

Hadir sebagai narasumber, Dr Ir H M Budi Djatmiko, ketua umum Aptisi (Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia). Ia mengemukakan, tujuan pendidikan tinggi yakni menciptakan manusia beriman dan bertaqwa pada Tuhan Yang Maha Esa. Juga berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, terampil.

Selain itu, kompeten dan menjadi warga negara yang demokratis, bertanggung jawab, menjadi mahasiswa yang cinta Indonesia dan Pancasila serta berbudaya untuk kepentingan bangsa.

“Di sini lain, perguruan tinggi juga dituntut untuk menyiapkan sumber daya manusia (SDM) yang unggul agar siap menghadapi era industri 4.0 dan society 5.0. Melalui proses utamanya adalah pembinaan, pembelajaran, pencetakan karakter mahasiswa perguruan tinggi, yang akan menjadi SDM unggul dan pemimpin masa depan,” kata Dr Budi, dalam materinya, Senin (1/11).

Lanjutnya, saat ini kemajuan teknologi berkembang dengan sangat pesat. Adanya era disrupsi mengubah total cara konvensional menjadi otomatisasi.

“Hal ini berkat adanya kecerdasan artifisial yang berpotensi mempermudah kehidupan sehari-hari masyarakat melalui cara yang otomatis,” imbuhnya.

Ia melanjutkan, dengan begitu, mau tidak mau, perguruan tinggi harus mengeksplorasi bidang teknologi dengan ilmu pengetahuan di bidang rekayasa teknologi berbasis mesin cerdas. Seperti Artificial Intelligence (AI), mesin learning dan juga deep learning.

Baca Juga : Tantangan Perguruan Tinggi di Era Insutry 4.0

“Oleh karena itu, peran teknologi digital ini sangat berpengaruh pada tugas perguruan tinggi untuk memberdayakan kecerdasaan artifisial dalam proses percepatan transformasi digital. Dengan begitu perguruan tinggi harus membawa konsep kepintaran manusia ke dalam mesin. Mari, dalam kegiatan ini kita bersama berkolaborasi menciptakan perubahan bangsa di bidang digital,” ajaknya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *