Milenianews.com – Baru-baru ini, seperti yang kita ketahui sobat milenia, bahwa dunia sedang digemparkan dengan virus corona. Seiring dengan hebohnya berita mengenai virus corona, makin banyak pula berita Hoaks mengenai virus Corona. Banyak masyarakat yang menjadi sangat khawatir karena kabar simpang siur yang beredar baik di media sosial dan platform lainnya.
Untuk meredakan keresahan masyarakat dunia, Google dan Facebook saat ini sedang berusaha untuk menyaring informasi. Sehingga informasi yang salah tentang virus Corona berkurang dan menyediakan sumber daya yang akurat dan bermanfaat bagi pengguna.
Langkah pertama yang dilakukan Facebook misalnya Minggu(02/02) kemarin mengumumkan rencana untuk menandai dan menghapus informasi palsu di platform mereka. Hal ini dikarenakan penyebaran informasi palsu di platform ini masih cukup tinggi.
Di sisi lain, Melalui cuitan salah satu akun twitternya Google menyebutkan telah membuat Peringatan SOS untuk pencarian virus Corona. Mereka akan menandai situs yang diduga memiliki informasi yang tidak akurat dan memberikan sumber yang terpercaya, Jum’at(31/2).
Today we launched an SOS Alert for searches at Google related to the 2019 Novel Coronavirus. We do these regularly for crisis events around the world where public safety might be at risk . Here’s a refresher on what you’ll find…. pic.twitter.com/RpwZE6gTvM
— Google SearchLiaison (@searchliaison) January 30, 2020
Baca Juga : Lakukan 4 Hal ini agar Terlindung dari Virus Corona
Dilaporkan Engadget (3/2), Facebook bekerjasama dengan pengecek fakta pihak ketiga untuk meninjau konten yang terkait dengan virus tersebut. Karena virus ini sekarang dianggap sebagai darurat kesehatan masyarakat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO).
Facebook juga menghapus konten yang telah ditandai oleh organisasi kesehatan global karena mengandung pernyataan palsu atau teori konspirasi. Misalkan berita hoaks obat palsu seperti minum pemutih pakaian untuk mengatasi virus corona. Hal ini juga dilakukan di Instagram sebagai salah satu bagian dari Perusahaan Mark Zuckerberg itu.
Facebook dan Google Berantas Berita Hoaks Virus Corona dengan Memfilter Berita, Website, dan Konten Hoaks
Google SOS Alert adalah salah satu produk lansiran krisis Google yang mereorganisasi hasil Pencarian untuk menampilkan berita utama. Serta setiap hasil lokal yang relevan, informasi bermanfaat dari organisasi tepercaya dan tips keamanan terverifikasi.
Facebook juga menawarkan kredit iklan gratis untuk membantu organisasi menjalankan kampanye edukasi virus Corona di wilayah yang terkena dampak. Facebook juga membantu peneliti di Sekolah Kesehatan Publik Universitas Harvard dan Universitas Nasional Tsing Hua di Taiwan. Yaitu dengan cara membagikan data mobilitas agregat dan anonim serta peta kepadatan populasi. Sehingga peneliti dapat memprediksi penyebaran virus dengan lebih baik.
Kedua perusahaan besar ini bermaksud untuk membantu pengguna mengakses informasi yang dapat mereka percayai dengan cepat dan aman. Jadi untuk sobat milenia, ayo kita bantu berantas hoaks dengan cara memilah informasi dan mencari sumber terpercaya.
