Oleh: Hadi Suroso
Simpan sebentar maumu
Tanyakan lagi dirimu
Riuh rasa di hatimu
Ramai berisiknya pikiranmu
Sungguhkah menginginkanku
Atau sesaat terkesima seperti sebelum-sebelummu
Tak perlu buru-buru
Tersedia cukup waktu
Yakinkan saja dulu dirimu
Hingga tak ada lagi tersisa ragu
Bahwa akulah tujuanmu
Tak kupungkiri yang kamu tawarkan
Hadirkan penuh kerlip membahagiakan
Hanya saja ku tak ingin yang kamu rasakan
Menjadi gelap pekat yang membutakan
Halau jelimu temukan kurangku
Mungkin aku sempurna pikirmu
Bagaimana jika aku malah jauh dari itu ?
Dan aku… tak lebih dari sekedar mimpi yang menyelinap di lelapmu
Yang tak pernah kamu harap atau mau
Jika yang kerap kamu dapati sikap dinginku
Jika yang banyak kamu temui cuma acuhku
Itu hanya caraku peringatkanmu
Caraku menyadarkanmu
Sungguh…
Benarkah aku sebaik-baik yang kamu cari selama ini
Atau sekedar mimpi yang akan usang begitu kamu sadari
Dan demi waktu yang ada
Pun demi sempat yang masih tersisa
Untuk sekali lagi saja pintaku
Yakinkan lagi hatimu
Bulatkan lagi tekadmu
Biarlah itu menjadi peneguhmu
Seraya itu menjadi penguat percayaku
Bahwa akulah satu-satunya asamu yang mati-matian kamu perjuangkan
Hadi Suroso. Biasa dipanggil Mr/Mas Bob. Aktivitas keseharian, mengajar Math Cambridge di sekolah Bosowa Bina Insani Bogor, guru Bimbel dan juga guru privat SD sampai SMA untuk persiapan masuk PTN. Mulai menyukai menulis sejak satu tahun terakhir, khususnya Puisi dan Refleksi kehidupan sebagai percikan hikmah. Menulis bisa kapan saja, biasanya saat muncul gagasan dan keinginan untuk menuangkannya dalam bentuk tulisan. Menulis merupakan bagian dari mengasah jiwa dan menggali hikmah.