Tiga Mahasiswa STEI SEBI Terpilih Ikuti ICONZ Ke-8, Paparkan Kajian Penelitian Zakat Digital

Tiga Mahasiswa STEI SEBI  Depok mengikuti ICONZ 8TH yang diselenggarakan oleh Baznas  RI dan ITB  di Bandung, 17-19 Desember 2024. (Foto: Dok STEI SEBI)

Milenianews.com, Bandung– Tiga Mahasiswa STEI SEBI  Depok mengikuti ICONZ ke-8   (Indonesian Conference of Zakat) an International Conference Aspiring Zakat Innovation Hub yang diselenggarakan oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) RI dan Institut Teknologi Bandung  (ITB) di Bandung, 17-19 Desember 2024.

ICONZ  ke-8 diselenggarakan selama tiga hari berturut-turut dengan berbagai rangkaian kegiatan. Mulai dari conference hingga seminar internasional dengan berbagai bahasan menarik tentang zakat dari berbagai negara di dunia.

Tahun ini merupakan  ICONZ  tahun kedelapan yang mengusung tema “Zakat Contribution Towards The World Poverty Alleviation and Welfare”.

Khadijah (Program Studi Hukum Ekonomi Syariah 2021), Karsono (Program Studi Manajemen Bisnis Syariah 2022) dan Jasmine Zahira Firda (Program Studi Manajemen Bisnis Syariah 2022) adalah tiga mahasiswa SEBI yang menjadi perwakilan terpilih sebagai presenter paper dalam ICONZ 8TH. Dalam kesempatan ini, mereka mengangkat penelitian tentang Analysis of Digital Zakat Philanthropy Development Model: A Systematic Literature Review Using PRISMA, yang dibimbing langsung oleh Donny Setiawan S.pd, M.Ikom.

“Kami melakukan kajian terhadap penelitian-penelitian tentang zakat digital di Indonesia pada Publish or Perish dengan menggunakan database Google Scholar. Artikel jurnal yang dikaji dengan mendalam secara sistematis terkait model zakat digital yang efektif,” kata Khadijah seperti dikutip dalam rilis yang diterima Milenianews.com, Jumat (20/12/2024).

Baca Juga : Dosen STEI SEBI Raih “Best Presenter” pada Seminar Nasional ASASI 2024

Dalam wawancara, Khadijah menjelaskan bahwa dalam terdapat tiga model zakat digital masa depan yang dapat menjadi acuan bagi lembaga zakat. Model zakat digital tersebut adalah: (1) pengembangan zakat digital, (2) model platform digital zakat di lembaga keuangan dan lembaga zakat, (3) model zakat berbasis fintech dan dompet digital.

Ketiga model zakat digital tersebut merupakan model implementasi zakat digital yang sering digunakan di Indonesia dan terbukti efektif.  “Terlepas dari penelitian yang kami lakukan, ICONZ ke-8  merupakan agenda luar biasa, karena menghadirkan berbagai narasumber dari dalam dan luar negeri. Dari acara ini, kami mendapatkan banyak insight baru terkait zakat. Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah, Program Studi Manajemen Bisnis Syariah STEI SEBI, SIBERC dan Ahmad Baehaqi, SE., M. Ak yang selalu memberikan dukungan dan bimbingan,” ujar Khadijah.

Adapun beberapa narasumber di ICONZ ke-8 adalah:

Ministerial Session

-Chit Ko Ko Oo

Executive Director, Myittar Resource Foundation of Myanmar

-Hj. Saidah Sakwan, MA

The Commissioner for the Distribution and Utilization Division at BAZNAS RI

-H. Mo Mahdum, MIDEC, Ak, CA, CPA, CWM, CGRCOP, GRCE, CHRP

Vice Chairman of Baznas  Indonesia

-H.E Sugiono

Ministry of Foreign Affairs of Indonesia

-HE Mohammad S Yacob

The Ministry of Agriculture Fisheries is and and Agrarian Reform of Philippines

 

Plenary Session 2

-Dr Muhammad Zaki bin Haji Zaini

Dean, Faculty of Economic and Islamic Finance, Sultan Sharif Ali Islamic University

-Hj Azhan Bin Ismail

Chief Financial Officer Pusat Pungutan Zakat (PPZ)-MAJWP

-Prof. Ir. H. M. Nadratuzzaman Hosen, MS, MEC, Ph.D.

Commissioner of the Technology and Information of BAZNAS RI

-KH. Anang Rikza, MA. Ph.D

Chief of the Sharia Supervisory

 

Plenary Session 3

-Prof. Ir. Hermawan Kresno Dipojono, MSEE, Ph.D.

Chairman of the Board of Trustees of the Rumah Amal Foundation

-Prof. (HC) Dr. H. Zainulbahar Noor, SE, M.EC.

The Commissioner for the Planning, Research, and Development BAZNAS RI

 

Plenary Session 4

-Dr. Sandro Mihradi

Lecturer & Researcher at FIMD ITB

-Wisudanto C. Suntoyo, S.T., MBA.

Head of Customer Engineering. Google Indonesia

-H. Rizaludin Kurniawan, MA

The Commissioner for the Collection Division of BAZNAS RI

-Arga M. Nugraha

Director of Digital and Information Technology (BRisat)

 

Academic Talks

-Prof. Dr. Abdul Ghafar Ismail

Professor in Universiti Kebangsaan Malaysia

-Dr. Mohammed Obaidullah

President Director Netversity International

 

Experience-based Discussions

-Murni Alit Baginda

CPO of Rumah Zakat

-H. Ali Hasan Al Bahar, Lc., M.A.

Chairman of LAZISNU

-Wildhan Dewayana Rodyada CEO of inisiatif

Zakat Indonesia

 

Plenary Session 5

-Muhammad Lawal Maidoki

The Sokoto State Zakat and Waqf Commission

-Dwi Irianti Hadiningdyah, S.H., M.A.

Director of Sharia Social Finance at KNEKS

-Belal J.K. Alhabil

Chief Representative for Indonesia Hayir Valu Dernegi Turkey

 

Plenary Session 6

-H. Mukhlis Rahmanto, Lc., M.A., Ph.D.

Tarjih and Tajdid Council of the Central Leadership of Muhammadiyah

-Prof. Dr. H. M. Asrorun Ni’am Sholeh, MA.

Chairman of Mui Fatwa

-Dr Abid Smerat

CEO Shunduq Zakat Jordan

-K.H. Mahbub Maafi

Nahdlatul Ulama’s Bahtsur Masail Institute.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *