Milenianews.com, Bogor– Sekolah Fajar Hidayah-Bogor menggelar kegiatan Suq Arabic pada Jumat, 18 Oktober 2024. Kegiatan itu diadakan di Sekolah Fajar Hidayah, Kota Wisata, Ciangsana, Kecamatan Gunung Putri, Kebupaten Bogor, Jawa Barat.
Suq Arabic adalah kegiatan yang dilakukan secara rutin oleh Fajar Hidayah. Adapun kegiatan itu meliputi pembelajaran bahasa Arab yang mana setiap siswa melakukan bisnis atau perdagangan dengan menggunakan bahasa Arab.
“Suq Arabic bertujuan agar pembelajaran mufrodat bahasa Arab mudah dipahami oleh siswa, selain siswa menambah mufrodat mereka juga tidak canggung dalam pengucapan bahasa Arab,” kata Ketua Umum Yayasan Fajar Hidayah, Mirdas Eka Yora dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Lebih jauh ia menjelaskan, Suq Arabic bertujuan mengasah kreatifitas siswa dan memperkenalkan konsep bisnis yang Islami serta sekaligus memperkuat kapasitas siswa dalam menguasai bahsa Arab.
“Dalam kegiatan ini semua proses kegiatan baik berupa acara performance dan muhadhoroh ataupun kegiatan bisnisnya dijalankan dengan didominasi bahasa Arab,” kata Mirdas.
Baca Juga : AYPI Jabar Bersama Fajar Hidayah Gelar Seminar Nasional Pendidikan
Jadi, ia menambahkan, sesuai dengan metode pendidikan yang dikembangkan oleh Fajar Hidayah, yaitu Fun Creative Fahmul Quran. Dalam konsep ini para peserta didik didorong untuk menjadi pelaku utama proses pembelajaran dengan cara yang menyenangkan namun penuh makna pembelajaran serta dikaitkan dengan aneka ajaran islam dan nilai- nilai keislaman.
“Sehingga, dengan ditanamkan nilai Islam dalam semua aspek kegiatan pembelajaran akan mendekatkan siswa secara konkrit untuk meresapi dan memahami lebih dalam makna menjadi Muslim yang baik,” ujarnya.
Mirdas menyebutkan, ada 3 stand dalam Suq Arabic tersebut, yakni stand cilok, stand sosis dan stand Thai tea. Siswa dapat membeli jajanan tersebut dengan menggunakan bahasa Arab. “Keseruan ini memiliki point-point berbagai pembelajaran dalam bidang ilmu yang lain seperti matematika, agama, hadits, kimia dan lain-lain,” ujarnya.
Mirdas mengungkapkan, selain kegiatan Suq Arabic di hari Jumat, kegiatan rutin lainnya yang tidak kalah seru adalah muhadhoroh. “Dalam kegiatan Suq Arabic juga diadakan Muhadhoroh sebagai salah satu kegiatan untuk melatih mental para siswa agar terbiasa berkolaborasi dengan sesama, bermusyawarah, dan berbicara di depan publik. Dengan adanya muhadhoroh yaitu dapat menggali potensi para siswa dengan adanya pertunjukan yang telah di koordinasikan dalam satu kelompok, dan dapat menunjukkan kekompakan didalamnya. Dan juga memberikan pertunjukan sesuatu yang dapat dicontoh dan bisa dilakukan lebih baik untuk ke depannya,” paparnya.
Baca Juga : Fajar Hidayah Canangkan Lingkungan Hijau dengan “Plastic Challenge”
Mirdas mengemkakan, semua murid antusias dalam kegiatan Suq Arabic. Penjual dan pembeli berinteraksi menggunakan bahasa Arab, dan kosa kata dalam bahasa Arab juga tersedia. Ada yang di tempelkan di atas meja, dan juga ada yang ditempel di dinding. Makanan yang dijual diminati oleh para siswa dan cepat habis terjual.
“Jadi, sekali lagi, dalam kegiatan ini kita melatih anak-anak dalam berbisnis, dan sekaligus melatih mereka untuk berbahasa Arab,” ujarnya.