Milenianews.com, Jakarta – PT GoTo Gojek Tokopedia terus mengupayakan peningkatan literasi digital bagi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). GoTo meningkatkan pemahaman kepada UMKM dengan sosialisasi mengenai perlindungan data pribadi.
Dalam mencapai itu, GoTo berkomitmen bersama Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi untuk meningkatkan pemahaman digital jutaan mitra usaha GoTo. Menandai komitmen ini, mereka melaksanakan penandatanganan nota kesepahaman di acara Konferensi Pers Peringatan World Data Privacy Day 2023 bersama GoTo: Wujudkan UMKM Cakap Digital untuk Dukung Pelindungan Data Pribadi, Senin (6/1).
Baca juga: Dukung UMKM Kopi Dalam Indomilk Coffeepreneur
SVP Group Head of Data Protection and Privacy Officer (DPPO) GoTo, Leny Suwardi mengungkapkan pentingnya UMKM memahami tentang keamanan data pribadi.
“Kami percaya pemahaman UMKM terhadap keamanan data merupakan bagian dari literasi digital yang krusial,” jelasnya.
Sebagai bentuk dukungan, Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika, Semuel Abrijani Pangerapan mengapresiasi kerja sama ini. Selain itu, Semuel juga mengungkapkan UMKM sangat membutuhkan pemahaman digital agar terhindar dari kejahatan digital.
“Sebagai pelaku usaha informal, UMKM sering menjadi target berbagai upaya kejahatan digital yang riskan bagi keberlangsungan bisnis,” ungkap Semuel.
Pengesahan UU PDP
Seperti kita ketahui, Undang-Undang Perlindungan Data Pribadi (UU PDP) sudah disahkan pada Oktober 2022. Hal ini menandakan sebuah babak baru mengenai pemahaman digital di Indonesia.
Meskipun indeks literasi digital semakin meningkat setiap tahunnya, namun para pengusaha kecil masih belum memahami mengenai UU PDP ini. Menurut Katadata Insight Center dan Kemenkominfo, di tahun 2021 sebanyak 57,1 persen UMKM mengharapkan adanya sosialisasi mengenai UU PDP. Hal itu karena pemahaman mereka yang masih cukup rendah dalam penerapan UU PDP.
Baca juga: GoTo PHK 1.300 Karyawan
Ketua Siberkreasi 2022-2025, Donny Budhi Utoyo mengatakan bahwa di tahun 2021, Kemenkominfo telah menyusun Peta Jalan Literasi Digital 2021 -2024 yang menggunakan sejumlah referensi global dan nasional.
“Dalam Peta Jalan ini ada empat kerangka literasi digital untuk penyusunan kurikulum, yaitu Digital Skills, Digital Safety, Digital Ethics, dan Digital Culture,” jelas Donny.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
