Milenianews.com – Ganindra Bimo merupakan seseorang aktor yang multitalenta. Bagaimana tidak? ia memiliki bakat dalam menjadi aktor, model, hingga pembawa acara. Baru-baru ini ia membintangi salah satu film Indonesia yang sedang tayang di bioskop dengan judul “Jalan yang Jauh Jangan Lupa Pulang”. Bimo berperan sebagai Jem di film tersebut.
Latar tempat film ini di London, Inggris, maka dari itu proses syutingnya benar-benar dilakukan di kota dengan julukan “The Smoke” tersebut.
Baca juga : Mengapa Perlu Nonton Film Sesuai Usia?
Melalui wawancara mengenai film tersebut, Ganindra Bimo berbagi kisah lucunya yang ia alami selama di London, yang menegangkan.
Aktor dengan panggilan Bimo ini bercerita bahwa polisi di London hampir menangkapnya. Ia juga mengaku bahwa polisi sudah hampir memborgol tangannya.
Sebelum penangkapan tersebut, Bimo sedang memoto area jalanan di depan hotelnya. Ternyata alasan polisi hampir menangkapnya seperti itu karena polisi menganggap Bimo merupakan seorang pengedar narkoba.
Ia juga mengaku bahwa hal tersebut merupakan kesalahannya sendiri. Lantaran pada saat melakukan foto-foto tersebut, ia tidak mengenakan baju dan alas kaki. Padahal, di sekitaran jalan tersebut banyak polisi yang sedang bertugas.
Seperti banyak orang tahu, suami dari Andrean Dian ini memiliki tato di beberapa bagian tubuhnya yang cukup banyak.
Baca juga : Kim Dami Comeback Dengan Film Terbarunya!
Hal tersebut membuatnya menarik kesimpulan bahwa memang penampilannya pada saat itu sangat memicu polisi untuk menangkapnya dan menyangka bahwa ia merupakan pengedar narkoba.
Aktor Indonesia ini juga menceritakan reaksinya pada saat polisi menangkapnya. Ia mengaku kaget dan menangis pada saat kejadian. Ia tidak bisa membayangkan jika polisi benar-benar membawanya untuk diamankan. Dari kejadian tersebut, ia mengaku kapok melakukan tindakan yang ia anggap sebagai suatu kebodohan.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
