News  

BAZNAS Luncurkan Balai Ternak di Sleman Yogyakarta

Noor Achmad lakukan peluncuran program Balai Ternak di Sleman Yogyakarta pada Selasa (11/3).
Noor Achmad lakukan peluncuran program Balai Ternak di Sleman Yogyakarta pada Selasa (11/3).

Milenianews.com, Jakarta – Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) meluncurkan program Balai Ternak di Sleman, Yogyakarta, guna memberdayakan ekonomi mustahik melalui sektor peternakan. Program ini melibatkan pembiakan, penggemukan, pengelolaan hasil samping peternakan, serta pertanian terpadu dengan pemberdayaan masyarakat, khususnya petani dan peternak kecil.

Ketua BAZNAS, Noor Achmad, menyampaikan bahwa program ini bagian dari strategi BAZNAS untuk meningkatkan populasi ternak. Program ini juga bertujuan memberikan dampak ekonomi bagi peternak mustahik agar lebih mandiri. “Dengan konsep ini, kami ingin meningkatkan populasi ternak sekaligus memberikan dampak ekonomi bagi peternak mustahik agar lebih mandiri,” lanjutnya.

Baca juga: BAZNAS Gelar Aksi Resik Pasca Banjir di Jatinegara

Peluncuran Balai Ternak ini berlangsung di Desa Merdikorejo, Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, Provinsi Yogyakarta. Sleman dipilih sebagai lokasi program karena memiliki potensi besar dalam bidang peternakan domba yang didukung dengan sumber daya alam serta sumber daya manusia yang memadai.

Program Balai Ternak di Sleman secara resmi terbentuk sejak 26 November 2024. Peluncurannya dilaksanakan pada Selasa (11/3) dan diumumkan secara resmi melalui siaran pers pada Rabu (12/3).

Balai Ternak Sleman Menjadi Bagian dari Jaringan BAZNAS di Indonesia

Program ini diinisiasi oleh BAZNAS dan merupakan Balai Ternak Domba/Kambing ke-40 dari 43 Balai dalam jaringan BAZNAS. Secara keseluruhan, terdapat 52 Balai Ternak yang tersebar di seluruh Indonesia.

aat ini, program di Sleman melibatkan 20 peternak laki-laki dengan 190 ekor domba. Terdiri dari 10 pejantan domba sakub dan dombos, 100 ekor indukan, serta 80 ekor bakalan janta.

Wakil Bupati Sleman, Danang Maharsa, menyampaikan apresiasinya terhadap BAZNAS atas pembangunan Balai Ternak ini. “Kehadiran Balai Ternak Lumbung Berkah ini menjadi harapan baru dalam pemberdayaan peternak. Dengan adanya stimulan berupa 190 ekor domba, serta pengelolaan mandiri yang didukung oleh pendampingan, saya optimis bahwa balai ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain,” ucapnya.

Tujuan dari program ini adalah memperkuat ketahanan pangan serta mendukung kebutuhan pasar akan daging berkualitas. Dengan pengelolaan yang profesional dan berkelanjutan, Balai Ternak diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan sektor peternakan berbasis komunitas.

Baca juga: Kolaborasi BAZNAS dan P2MI Wujudkan Kesejahteraan Pekerja Migran

Program ini dijalankan dengan pendekatan berbasis komunitas yang melibatkan para peternak dalam sistem pengelolaan komunal. Noor Achmad menjelaskan, “Kolaborasi yang dilakukan dalam program Balai Ternak Sleman ini adalah pembiakan, penggemukan, pengelolaan hasil samping peternakan, dan pertanian terpadu dengan pemberdayaan masyarakat khususnya petani dan peternak kecil.”

Dengan sistem ini, peternak akan menerima dukungan berupa pendampingan dan manajemen profesional. Tujuannya adalah agar usaha peternakan mereka berkembang dan memberikan manfaat jangka panjang bagi ekonomi masyarakat sekitar.

Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *