Milenianews.com, Jakarta – Disney akhirnya meluncurkan Disney+ setelah menunggu selama 1 tahun. Platform layanan streaming video tersebut, dirilis pada Selasa (12/11) dua hari lalu.
Disney+ ingin mengalahkan dominasi Netflix. Satu hari dalam peluncurannya, tidak kurang dari 10 juta orang telah mendaftar untuk layanan video on demand.
Baca Juga : Film ke-3 Ant-Man Dirumorkan bakal Dirilis 2022
Baru Dirilis di Tiga Negara
Sampai 7 hari kedepan, pengguna akan mendapatkan promo uji coba gratis. Kemunculan Disney+ di pasaran sangat kompetitif dan semakin ramai.
Saat ini pasar video streaming dikuasai oleh Netflix sebanyak 158 juta pelanggan. Pesaing terdekatnya, Hulu, yang juga dari Disney tertinggal jauh dengan 28 juta pelanggan pada akhir Q1 2019.
Peluncuran Disney+ kemarin, baru di AS, Kanada dan Belanda. Bisa mendapat 10 juta pelanggan dalam sehari menjadi langkah awal yang luar biasa.
Harga Bulanan Murah
Sumber : Polygon
Debut tersebut dianggap sukses besar, karena daya tariknya film-film yang disediakan juga biaya bulanan rendah sebesar USD6,99 setara 98 ribu rupiah.
Baca Juga : Serial Marvel di Disney+ Diberi Budget setara Film
Harga tersebut sudah termasuk semua fitur premium dan fasilitas lainnya. Saat ini pelanggan bahkan bisa membagikan akun dengan anggota keluarga dan teman.
Kita lihat saja, seberapa cepat Disney+ mampu memperluas jangkauannya setelah tersedia di seluruh dunia. (Ikok)
