Milenianews.com, Jakarta – Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi meninjau Terminal Tipe A Cicaheum, Bandung, pada Minggu (4/2). Menhub menyatakan pemerintah akan segera merevitalisasi terminal setelah proses serah terima aset dari Pemda selesai.
Menurut Menhub, Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan agar meninjau terminal-terminal bus yang belum optimal. Kemudian nantinya segera dilakukan revitalisasi.
Baca juga: Kemenhub RI Gunakan tSurvey.id dari Telkomsel dalam Analisa Lalu Lintas
Terminal Cicaheum merupakan salah satunya. Sedang dalam tahap pengalihan aset, saat ini Terminal Cicaheum dalam proses pindah tangan dari Pemda Jawa Barat kepada Kementerian Perhubungan.
“Insya allah, akhir tahun ini atau tahun depan akan membangun sama baiknya dengan Terminal Leuwipanjang,” ujar Menhub Budi.
Mendapat bantuan dari World Bank, pemerintah bisa meningkatkan kualitas infrastruktur transportasi di sejumlah kota. Antara lain untuk kota Medan dan Bandung.
“Dengan adanya bantuan tersebut, kita memiliki ruang fiskal yang memadai. Kita juga akan mendapatkan bantuan 462 armada bus listrik dari World Bank,” tambahnya.
Membangun 20 rute di wilayah tersebut, Menhub menuturkan program revitalisasi terminal di Kota Bandung akan mengurangi kemacetan.
Terdapat dua terminal tipe A, yaitu Terminal Leuwipanjang dan Cicaheum. Terminal Leuwipanjang melayani rute dari Bandung dan ke arah Barat seperti di antaranya ke Jakarta, hingga Sumatera.
Sementara Terminal Cicaheum melayani rute dari Bandung ke arah timur seperti di antaranya ke Jawa Tengah dan Jawa Timur.
Baca juga: Menhub Tinjau Terminal Tipe A Pakupatan Sebelum Diresmikan
Sebagai informasi, anggaran untuk peningkatan kualitas layanan transportasi di Bandung Raya adalah sebesar Rp 1,3 triliun. Bukan hanya untuk sarana transportasi, anggaran tersebut juga untuk pembangunan infrastruktur seperti halte dan jalur khusus sepanjang kurang lebih 20 km.
