News  

Sumur Bor dari Donatur BMH Jadi Harapan Baru untuk Santri Pondok Pesantren Nurussalam

BMH membangunkan sumur bor untuk santri Pondok Pesantren Nurussalam di Kampung Pasir Nangka, Desa Pondok Panjang, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Selasa  (17/6/2025). (Foto: Dok BMH)

Milenianews.com, Lebak– Senyum ceria kini terpancar dari wajah puluhan santri Pondok Pesantren Nurussalam di Kampung Pasir Nangka, Desa Pondok Panjang, Kecamatan Cihara, Kabupaten Lebak, Selasa  (17/6/2025).

Setelah delapan tahun berdiri tanpa akses sumur bor, kini mereka dapat menikmati air bersih berkat kebaikan dari para donatur Baitul Maal Hidayatullah (BMH).

Upaya untuk mendapatkan sumber air bersih telah dilakukan berkali-kali oleh pihak pesantren, namun dua kali percobaan pengeboran selalu berakhir dengan kegagalan.

“Sudah delapan tahun pesantren kami berdiri, dan selama ini kami sangat mendambakan sumur bor,” ujar Linda Nugraha, pimpinan Pondok Pesantren Nurussalam, dengan mata berkaca-kaca. “Dua kali kami mencoba, dua kali pula kami gagal. Rasanya putus asa, tapi kami terus berdoa,” ia menambahkan.

Baca Juga : Kurban BMH Hadirkan Senyum di Tengah Kesederhanaan Warga Pesisir Bangkalan

Doa tersebut akhirnya terjawab melalui inisiatif BMH. Bersama tim BMH, pengeboran sumur kali ini membuahkan hasil. Pada kedalaman 50 meter, sumber air bersih melimpah ruah, memenuhi kebutuhan sekitar 70 santri putra dan putri yang berasrama di pondok tersebut.

Lokasi pondok yang cukup terpencil, memakan waktu empat jam perjalanan dari kantor BMH Banten di Kota Serang, tidak menyurutkan semangat tim untuk membantu.

“Kami benar-benar tak bisa berkata-kata melihat air ini memancar. Ini lebih dari sekadar air bersih: ini adalah tetesan rahmat, harapan, dan jawaban atas doa-doa kami selama bertahun-tahun. Terima kasih yang tak terhingga kepada BMH dan para dermawan yang telah mewujudkan impian kami. Semoga setiap tetes air ini menjadi pahala jariyah yang terus mengalir untuk Bapak dan Ibu sekalian,” ungkapnya kembali menegaskan rasa syukurnya.

Sumur bor ini merupakan sedekah mulia dari para dermawan, yaitu Ismail Ning, Rajikin, Hanik Rustiningsih, dan Arief Abdillah Hasibuan.

Keempat nama tersebut telah mengukir jejak kebaikan yang tak terhingga bagi Pondok Pesantren Nurussalam.

Roni Hayani, Kadiv Prodaya BMH Banten menyampaikan, “Alhamdulillah, kami bersyukur dapat menjadi perantara kebaikan bagi Pondok Pesantren Nurussalam. Ini adalah bukti nyata bahwa dengan niat tulus dan kolaborasi, kesulitan seberat apa pun bisa teratasi. Semoga sumur bor ini membawa keberkahan dan kemudahan bagi seluruh santri dan pengurus pesantren.”

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *