Milenianews.com, Jakarta – Pemerintah akan memberikan vaksin HPV (human papillomavirus) secara gratis kepada siswi kelas 5 dan 6 SD di seluruh Indonesia. Tujuan dari vaksin tersebut adalah untuk mencegah kanker serviks atau kanker leher rahim.
Proses pemberian vaksin akan berlangsung secara merata di 34 provinsi di Indonesia. Menurut Kementerian Kesehatan, vaksinasi nasional untuk anak-anak kelas 5 dan 6 SD rencananya akan mulai berlangsung pada bulan Agustus sampai September 2023.
Baca juga : Guru SD Bina Insani Lolos Pertukaran Guru Indonesia-Korea 2023
Juru bicara Kementerian Kesehatan, Mohammad Syahril, menjelaskan, saat ini pemberian vaksin HPV hanya kepada anak-anak. Namun, di masa depan, program pemberian vaksin tersebut juga akan kepada wanita dewasa.
Namun, belum ada kepastian mengenai kapan penerapan vaksinasi HPV untuk wanita dewasa, begitu pula mengenai usia mana yang akan menjadi target vaksinasi tersebut.
Alasan siswi kelas 5-6 SD dapat Vaksin HPV
Pemberian vaksin HPV kepada siswi kelas 5-6 SD memiliki dasar yang kuat. Saran pemberian vaksin HPV pertama kali yaitu ketika anak perempuan berusia antara 10-13 tahun, sekitar berada di kelas 5-6 SD. Hal ini menjadi alasan mengapa pemberian vaksin HPV kepada siswi pada rentang usia dan tingkat sekolah tersebut.
Kemudian, pemberian vaksin HPV juga dapat kepada anak-anak dengan usia di atas 14 tahun selama mereka belum aktif secara seksual. Pemberian vaksin ini ada dalam tiga dosis dengan jeda enam bulan.
Baca juga : Melalui CreaBesT 2023 Bersama UNM, MDU Kenalkan Dunia Digital Kreatif pada Siswa Sekolah
Selain itu, pemberian vaksin HPV sebaiknya juga kepada orang dewasa yang sudah aktif secara seksual. Hal itu untuk membantu melindungi mereka dari infeksi HPV dan mencegah risiko kanker serviks atau kanker leher rahim.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
