Film  

Peninsula, Kisah Penyintas Zombie Film “Train to Busan”

"Train to Busan: Peninsula".
Milenianews.com – Sutradara “Train to Busan” Yeon Sang-ho akan menceritakan kisah penyintas dan daerah yang hancur akibat zombie dari film 2016 lalu dalam film terbaru “Peninsula”.

“Saat mencari lokasi syuting untuk ‘Train to Busan’ beberapa tahun lalu, ada banyak tempat yang hancur di Korea,” ujar Yeon Sang-ho dalam konferensi pers daring, Selasa (16/6), seperti dikutip dari Antara.

“Saya berharap bisa membuat film di tempat-tempat itu bila ‘Train to Busan’ sukses. Mimpi itu jadi nyata,” katanya.

“Peninsula” mengambil latar belakang empat tahun setelah kejadian seluruh penjuru Korea diserang oleh zombie kecuali kota Busan. Sejak wabah zombie merebak, Korea kehilangan nama dan kini disebut Peninsula.

Di Film ini Kang Dong-won memerankan mantan tentara yang berhasil melarikan diri dari Korea Selatan yang dipenuhi zombie. Virus zombie telah meruntuhkan pemerintah di seluruh dunia dan Korea Selatan telah berubah menjadi daerah kumuh.

Tentara itu dikirim dalam misi kembali ke Korea untuk mengambil sesuatu yang berharga, tetapi perjalanannya kembali menjadi rumit. Ia bertemu dengan orang yang tidak terinfeksi dan membutuhkan penyelamatan.

Baca Juga : Parasite, Film Korea Pertama yang Mendapat Piala Oscar

Trailer “Train To Busan: Peninsula”

Yeon mengatakan dia ingin mempersembahkan lingkup yang lebih luas agar penonton bisa merasakan kengerian seperti karakternya. Berbeda dengan  “Train to Busan” yang fokus di tempat sempit.

“Orang suka ‘Train to Busan’ karena mereka merasa menghadapi serangan zombie di tempat yang familier, seperti kereta,” kata dia. “Aku harap mereka merasa bertualang ke dunia yang tidak dikenal dan dikejar oleh gerombolan zombie di ‘Peninsula.'” katanya.

Yeon sedikit menjelaskan tentang filosofi kedua film ini. Ia menyebutkan zombie Korea bukan monster atau makhluk jahat yang kita lawan. Mereka adalah keluarga dan teman kita yang mulai berubah menjadi seperti orang lain. Sehingga ia berpendapat mungkin itu alasan film ini sangat digemari di korea.

Baca Juga : 4 Kelebihan The King: Eternal Monarch Dibandingkan Drama Korea Lain

Dia tak mengharapkan film sekuel ini bakal menyaingi kepopuleran “Train to Busan” yang ditonton lebih dari 11 juta orang di Korea Selatan. Dan menjadi film Korea dengan pendapatan terbesar di luar negeri sebelum “Parasite” (2019).

Di sisi lain, film “Train to Busan” juga telah menjadi film salah satu film sukses yang pernah dirilis di Korea Selatan. Dan berhasil meraup lebih dari USD1,2 juta di box office AS.

“Saya hanya berusaha membuat film berkualitas yang kisahnya berlanjut dari ‘Train to Busan’. Kupikir pesan universal ini penting untuk film komersial berdana besar. Dan film ini memberi pesan harapan di masa pascaapokaliptik” tutupnya.

Kabarnya, “Peninsula” akan tayang di Korea pada Juli mendatang.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *