Tugas utama Dharma di Microsoft adalah bertanggung jawab untuk mempercepat transformasi digital Indonesia melalui adopsi cloud. Selain itu, juga membantu bisnis di Indonesia untuk membangun ketahanan dan keterampilan digital mereka sambil terus menghadapi pandemi. Ia juga bertanggung jawab untuk turut serta memberdayakan perusahaan dan start-up dengan sarana untuk mengembangkan inovasi.
Presiden Microsoft Asia Pasifik Andrea Della Mattea mengatakan, “Dharma membawa pengalaman yang luas, pengetahuan, dan pemahaman yang mendalam untuk membangun tim yang sukses. Saya menantikan bekerja dengan Dharma dan seluruh tim di Microsoft untuk membantu pelanggan kami mencapai ambisi digital mereka, serta memberdayakan masyarakat,” mengutip dari laman Microsoft News (8/2).
“Hal ini, selain pusat data baru sebagai bagian dari inisiatif Berdayakan Ekonomi Digital Indonesia, memperkuat peluang yang terbuka bagi Indonesia, oleh masyarakat Indonesia, dengan Microsoft,” lanjutnya.
Baca Juga : Microsoft Akan Akuisisi Activision Blizzard
Sementara itu, Dharma juga mengatakan bahwa menjabat di Microsoft Indonesia adalah sebuah kesempatan yang luar biasa. Ia berharap dapat membantu Indonesia untuk melakukan transformasi digital lebih cepat.
“Saya menantikan bagaimana saya bersama Microsoft dapat berkontribusi lebih besar terhadap transformasi digital Indonesia, mengembangkan setiap industri, dan menciptakan dampak bagi masyarakat, dengan membawa 40 tahun pengalaman Microsoft dan pola pikir inovasi organisasi yang luar biasa,” ungkap Dharma.