Milenianews.com, Bogor— Yayasan Dinamika Umat (YDU), Telaga Kahuripan, Bogor, Jawa Barat, menggelar acara Halal Bihalal, Senin (7/4/2025). Acara berlangsung sederhana dimulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 10.00 WIB ini dipusatkan di Masjid Dinamika Umat.
Tampak hadir, Ketua YDU, Dr.H.Hasan Basri Tanjung, MA., Direktur Pendidikan dan Sumber Daya Insani YDU, Dr. Hj. Fatimah Sururi Hasan, M.Pd.I, Sekretaris YDU dan juga Kepala LPM YDU, Difa Mahya Zahara Tanjung, MA., Pembina Asrama, Haji Ismail Tanjung, Kepala SD IT DU, Asep Kusnadi, M.Pd.I, Kepala SMP IT- SMA IT DU, Ustadz Lukmanudin Adiguna, S.Pd.I, M.Pd., Kepala TK IT DU, Rifta Nindia, S.Pd., para koordinator, dewan guru, staf, dan karyawan SIT DU, serta santri asrama Dinamika Umat.
”Kita mulai tugas mulia dengan saling memaafkan dan melapangkan dada,” kata Dr H. Hasan Basri Tanjung, MA., Ketua YDU seperti dalam rilis yang diterima Milenianews.com, Senin, (7/4/2025)
Penggagas Model Sekolah Bersih Tanpa Cleaning Service ini tak henti-hentinya mengucapkan rasa syukur atas limpahan karunia di hari pertama masuk sekolah setelah libur Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah ini. ”Alhamdulillah hari ini kita masuk sekolah dan mengadakan acara sederhana untuk memaknai Hari Raya Idul Fitri,” ujar Hasan Basri Tanjung.
Dalam kesempatan ini, pria kelahiran Patihe, Labuhan Batu Selatan, Sumatera Utara ini kemudian memaparkan empat sikap orang bertaqwa yang dikutip dari Alquran Surat Ali Imran ayat 134 dan An Nur ayat 22. Pertama al-kadziminal ghaidza (menahan amarah). ”Inilah perkara yang paling berat. Semua orang yang tidak bisa menahan amarah bahayanya luar biasa,” katanya.
Kedua, al-aafiina ‘anin naas (memaafkan). ”Orang biasanya kalau mampu menahan amarah biasanya dia akan mampu memaafkan. Tetapi kalau tak mampu menahan amarah mana mungkin bisa memaafkan. Memaafkan itu menghapus,” ujarnya.
Baca Juga : Latih Public Speaking, SMP-SMA IT Dinamika Umat Gelar Kalam Ramadhan
Ketiga, al-safhu (melapangkan dada). ”Makanya setelah memaafkan itu ada di atasnya al-safhu di dalam surat An-Nur ayat 22 ‘wal ya’ fuu wal yasfahuu’ (maafkanlah dan lapangkanlah dadamu). Dari situ muncul kata shafhatun (lembaran/halaman) dan dari kata shafhatun munculah kata mushafahah (saling jabat tangan),” paparnya.
”Orang yang sudah jabat tangan berarti dadanya lapang. Tanda dadanya lapang jabat tangannya erat-erat. Sesuai hadits Nabi SAW: ‘Saling berjabat tanganlah kalian niscaya akan menghilangkan kedengkian di antara kalian’,” terangnya.
”Harapan saya setelah kita ber-Idul Fitri ini kita saling bermaafan, lapangkan dada, saling jabat tangan dan keempat, al-ihsan berbuat baiklah kepada mereka yang telah berbuat salah kepada kita,” kata ayah dua anak.
Apresiasi Guru dan Kayawan
YDU yang baru saja memperingati milad ke-22 pada 24 Maret 2025 yang lalu memberikan apresiasi kepada guru dan karyawan dalam kesempatan yang baik ini.
”Mulai milad yang ke-22 ini kita adakan pemberian hadiah kepada beberapa orang pegawai yang menunjukkan prestasi meskipun penilaiannya mendadak dan yang menilai saya,” ujar Hasan Basri Tanjung.
”Tapi saya berharap untuk milad ke-23 tahun depan nanti akan dipimpin ketua LPM dengan timnya dengan indikator yang terukur supaya guru guru dan karyawan diberikan penilaian yang objektif. Kita berusaha memberikan penghargaan kepada yang semestinya mendapat penghargaan,” katanya.
Baca Juga : Pesantren Ramadhan SD IT Dinamika Umat: Dari Lomba Video sampai Simulasi Zakat
Dia mengatakan bahwa tujuan dari pemberian penghargaan adalah untuk memotivasi. ”Bagi yang belum mendapatkannya bukan berarti tidak berharga atau tidak dihargai. Kita pilih di antara sekian orang dulu mudah-mudahan tahun depan akan lebih bagus sehingga pemilihan karyawan teladan kita bisa lebih objektif sehingga menyemangati kita terus berprestasi,” tandasnya.
Salah seorang guru SIT Dinamika Umat, Aditya Ramadhan, S.Pd.I, tak bisa menyembunyikan raut wajah bahagianya. Kebahagiaan hari itu terlihat karena dirinya mendapat penghargaan guru konten kreator.
”Alhamdulillah. Sebenarnya tidak menyangka mendapat penghargaan “Guru Tersohor di Media Sosial dengan Konten Kreatif dan Edukatif pada moment tasyakuran Milad YDU ke-22,” ujar Mr Adit, begitu dia akrab disapa.
Segala karunia dan potensi diri yang diberikan Allah kepada dirinya, sedaya mampu dimanfaatkan di jalan kebaikan dan kemanfaatan. ”Terima kasih, Tuan Guru Dr. Hasan Basri Tanjung dan seluruh guru, yang paling spesial tentunya anak-anak tercinta yang selalu berkolaborasi dengan Mr. Adit dalam membuat konten inspiratif dan edukatif. Semoga momentum ini menjadi pemantik semangat untuk berkarya lebih baik lagi,” papar Adit yang bergabung di SIT Dinamika Umat sejak 2011.
Baca Juga: SD IT Dinamika Umat Beri Apresiasi Murid Ter- Setiap Bulan
Daftar Guru dan Karyawan Yayasan Dinamika Umat Peraih Penghargaan pada Milad ke-22:
- Kategori Kepala Sekolah Terlama dan Diperpanjang Berkali-kali diberikan kepada Asep Kusnadi, M.Pd.I. selaku kepala SD IT Dinamika Umat dan Lukmanudin Adiguna, S.Pd.I, M.Pd. selaku kepala SMP – SMA IT Dinamika Umat
- Kategori Guru ke Sekolah Tercepat Pagi Hari diraih oleh Leli Amelia, M.Pd.,
- Kategori Karyawan Tercepat ke Sekolah Pagi Hari diberikan kepada Siti Hasanah.
- Kategori Karyawan Terajin di Sekolah Sampai Sore Hari diberikan kepada Sarnati, S.Pd.
- Guru Tersohor di Media Sosial dengan Konten Kreatif dan Edukatif diraih oleh Aditya Ramadhan, S.Pd.I.