Milenianews.com, Jakarta – Sebuah tim mahasiswa dari Fakultas Teknik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) berhasil menciptakan robot terapi autis. Robot humanoid ini bertujuan sebagai media belajar untuk anak-anak dengan autisme. Prestasi tim ini diakui dengan penghargaan perunggu dalam The 2nd Regional Association of Vocational and Technical Education in Asia (RAVTE) Students Innovation Award 2023.
Robot ini, yang diberi nama The Aurobot’s (Autism Therapy Robot System), menggunakan teknologi Internet of Things (IoT). Tujuan utama dari robot ini adalah untuk meningkatkan rehabilitasi dan memberikan intervensi dini kepada anak-anak yang mengalami autism spectrum disorder (ASD).
Baca juga : Wasit Robot Siap Kawal Laga Piala Dunia Antar Klub
“Kami kepikiran, bagaimana kalau kita buat robot berbentuk manusia untuk membantu anak autis yang memiliki hambatan dalam komunikasi dan bahasa, sehingga bisa memiliki akses pendidikan dan keterampilan sosial yang juga termasuk pada pembangunan berkelanjutan,” papar Muhamad Syariffuddien Zuhrie selaku dosen pembina.
Dosen FT Unesa menyatakan bahwa The Aurobot’s dapat memonitor dan mengamati perkembangan anak-anak dengan autisme usia dini. Hal ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kemampuan mereka sesuai dengan kebutuhan yang ada. Robot ini telah diprogram dengan program intervensi awal, termasuk untuk mengembangkan keterampilan motorik anak-anak tersebut.
Mahasiswa Unesa buat robot terapi autis
Bersaing dengan 9 negara
Tim gabungan antara Tim Robot FT Unesa, Tim Debat FT Unesa, dan Himatektro Unesa berhasil meraih prestasi gemilang dalam kompetisi RAVTE. Ini merupakan kali pertama bagi Unesa untuk berpartisipasi dalam kompetisi tersebut.
Dalam kompetisi tersebut terdapat lima tim yang berkompetisi dalam dua kategori. Dua tim mengikuti kategori A, yaitu inovasi teknologi dan industri, sementara tiga tim lainnya mengikuti kategori C.
Baca juga : Robot Otonom Bandara Ini Bisa Antarkan Makanan
Tim mahasiswa Fakultas Teknik Unesa berhasil meraih 7 penghargaan dalam kompetisi tersebut. Dua di antaranya adalah medali perunggu, sementara lima penghargaan lainnya merupakan special award. Tim-tim dari Unesa ini juga berkesempatan bertemu dengan tim-tim dari 9 negara Asia lainnya dalam kompetisi tersebut.
Tim robot Audi’s meraih dua penghargaan sekaligus, yaitu bronze awards dan special award best quality. Robot ini dirancang sebagai kapal selam tanpa awak untuk keamanan maritim.
Robot Audi’s adalah hasil pengembangan dari riset sebelumnya dalam Kontes Kapal Cepat Tak Berawak Nasional. Meskipun memiliki ukuran kecil dan ringan, robot ini memiliki desain yang kuat dengan penutup dari fiberglass dan aluminium.
Robot Audi’s menggunakan sistem kontrol Embedded System Pixhawk 2.4.8 Autopilot yang memungkinkannya tetap stabil di dalam air. Keberhasilan tim dalam menciptakan robot ini merupakan prestasi yang luar biasa.
Baca juga : Robot, Percepat Implementasi Industri 4.0
“Robot ini mengaplikasikan sensor dan komponen yang murah meriah sehingga dapat bersaing dari segi harga dan kemampuan,” kata Syariffuddien Zuhrie.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
