Milenianews.com, Purwokerto – “Kedisiplinan mengatur waktu, bisa membuat ruang belajar kita menjadi tertata”. Nasihat tersebut terlontar dari salah satu orang tua wisudawan terbaik Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) kampus Purwokerto, yakni Riyadi Nur Firmansyah.
Universitas BSI kampus Purwokerto, sebagai Kampus Digital Kreatif, menggelar wisuda yang ke-17, di Hotel Java Heritage, Purwokerto, pada Selasa (13/12). Dalam seremoni wisuda tersebut, Riyadi Nur Firmansyah terpilih sebagai wisudawan terbaik dari Program Studi (Prodi) Sistem Informasi Universitas BSI kampus Purwokerto.
Baca juga : Tak Sangka, Anak Penjual Sosis Jadi Wisudawan Terbaik dengan Predikat Cumlaude
Sudarno, orang tua dari Riyadi merasakan kebahagiaan dan menganggap ini sebagai hadiah, setelah anaknya dinobatkan menjadi salah satu wisudawan terbaik. Tangisan kebahagiaan tak bisa ia sembunyikan sampai acara wisuda selesai.
“Saya sebagai orang tua Riyadi sangat bahagia sekali. Saya ingin anak saya sukses dan saya hanya bisa kasih semangat serta dukungan agar anak saya bisa kuliah,” ujarnya.
Baca juga : Doa Orang Tua Membawa Ratu Riksa Menjadi Wisudawan Terbaik
Sudarno, seorang penjual dinding keliling, setiap hari harus berkeringat mengitari jalanan Bumiayu menjajakkan dagangannya, demi biaya kuliah sang anak. Semangat yang diperlihatkan Sudarno, juga menjadi semangat untuk Riyadi dalam berkuliah. Ia berhasil mengubah keringat ayahnya, menjadi kebanggaan dan harapan keluarganya.
“Sebagai orang tua saya tidak patah semangat. Banyak kata orang-orang bahwa jam dinding itu ketinggalan zaman, sudah ada ponsel, tv untuk lihat jam. Tapi saya tidak putus asa demi anak-anak. Orang tua ingin terus kasih semangat untuk anak-anaknya. Saya selalu dukung anak saya, apapun itu selagi positif,” jelas Sudarno.
