Milenianews.com, Jakarta – Cristiano Ronaldo tampil menumpul dalam 5 laga terakhirnya bersama Manchester United.
Catatan ini menjadi rekor terburuk yang ia alami, selama 12 tahun terakhir karier sepakbolanya.
Baca Juga : Wasit Robot Siap Kawal Laga Piala Dunia Antar Klub
Di laga melawan Burnley, hari Rabu (9/2) kemarin, ia hanya turun sebagai pemain pengganti di babak kedua.
Karena tumpulnya Ronaldo dan penyerang lain United, mereka hanya mampu bermain imbang 1-1 Burnley, di Turf Moor Stadium.
Padahal, United mencatatkan 22 tendangan ke gawang dengan hanya 5 yang mengarah ke gawang Burnley. Satu gol Setan Merah pun, dicetak oleh Paul Pogba yang notabene seorang pemain tengah.
Ronaldo yang masuk di menit ke-68 menggantikan Edinson Cavani, nyatanya tak memberikan dampak yang signifikan untuk United.
Dalam waktu 22 menitnya di lapangan, CR7 hanya mencatatkan 9 sentuhan pada bola, serta 2 kali melakukan tembakan yang tidak mengarah ke gawang lawan.
Akun twitter @ESPNFC men-tweet, ini merupakan puasa gol terlama bagi Cristiano Ronaldo selama 12 tahun terakhir atau sejak 2010 silam.
Alasan Ronaldo masuk di babak kedua
Terakhir kali, ia mampu membobol gawang lawan di level klub adalah saat melawan Burnley di Old Trafford pada Desember 2021 lalu.
Kala itu, Ronaldo mencetak 1 gol dan 1 asisst yang menghasilkan United unggul 3-1 atas klub berjuluk The Clarets tersebut.
Pelatih sementara Setan Merah, Ralf Rangnick, sebenarnya memiliki alasan tersendiri untuk mencadangkan Ronaldo pada laga itu.
Baca Juga : Lakukan Kekerasan Terhadap Sang Pacar, Manchester United Bertindak Tegas pada Greenwood
“Hari ini akan membutuhkan banyak sprint, mengejar bola, dan banyak bertarung untuk bola-bola kedua. Saya memutuskan memasang Cavani sejak awal, karena ia punya profil yang cocok dengan apa yang kami mau,” ungkap mantan pelatih RB Liepzieg tersebut.
“Saya tidak khawatir dengan Cristiano tidak mendapatkan cukup gol. Kami masih punya banyak pertandingan dan kami akan membutuhkannya bermain sejak awal,” tambahnya.(Ifan Rifani)
