Milenianews.com, Surabaya – PT Kereta Api Indonesia (KAI) sudah mulai menerapkan teknologi Face Recognition Boarding Gate di Stasiun Surabaya Gubeng, Jawa Timur pada Jumat (10/3).
Manager Humas PT KAI, Luqman Arif mengatakan bahwa, hadirnya teknologi tersebut untuk mempermudah pelanggan KA jarak jauh yang ingin naik kereta api. Sehingga tidak perlu repot-repot menunjukkan dokumen seperti boarding pass fisik, e-boarding pass, KTP, ataupun dokumen vaksinasi.
Baca juga : KCI Teken Kontrak Pembelian 16 Kereta Produk Lokal dari INKA
“KAI menghadirkan fasilitas Face recognition Boarding Gate di stasiun Surabaya Gubeng dalam rangka memastikan dan menyempurnakan layanan inovatif dari KAI,” jelas Luqman mengutip dari Kompas.com, Jumat (10/3).
“Face Recognition Boarding Gate merupakan fasilitas layanan boarding untuk mengidentifikasi dan memvalidasi identitas seseorang. Identifikasi tersebut melalui wajah yang datanya sudah terintegerasi dengan data tiket kereta yang dimiliki, hingga status vaksinasi penumpang,” terangnya.
Cara registrasi face recognition di stasiun
Untuk menggunakan fasilitas terbaru itu, pelanggan perlu melakukan registrasi yang berlaku seumur hidup. Registrasi dilakukan dengan menempelkan e-KTP pada alat e-KTP Reader, kemudian menempelkan jari telunjuk kanan atau kiri pada pemindai yang ada di e-KTP Reader di stasiun.
Jika sudah melakukan registrasi, pelanggan tidak perlu lagi melakukan cetak boarding pass. Pelanggan dapat langsung menunjukkan wajah pada mesin pemindai yang tersedia.
“Cukup 1 detik untuk memastikan wajah pelanggan dan poses verifikasi seluruh data tersimpan pada sistem KAI. Hal tersebut akan sangat mempermudah pelanggan dan memperlancar antrean saat proses boarding,” jelas Luqman.
Baca juga : 4 Trik Jitu Agar Mudah untuk Disukai Orang
Registrasi sendiri dapat dilakukan di konter pendaftaran yang tersedia di area Check in Counter. Kedepannya, KAI akan mengembangkan registrasi online melalui aplikasi KAI Access. Meski sudah berjalan, bagi pelanggan yag belum memiliki e-KTP, KAI masih menyediakan layanan boarding manual. Tak hanya di Surabaya, nantinya KAI akan terapkan teknologi ini di Stasiun Gambir Jakarta.
Jangan sampai ketinggalan info terkini bagi generasi milenial, segera subscribe channel telegram milenianews di t.me/milenianewscom.
