Milenianews.com, Jakarta – Festival Film Cannes yang ke-78 resmi dimulai dengan pembukaan yang unik, yaitu karya perdana dari seorang perempuan sutradara. Film pembuka tersebut adalah Partir un Jour (Leave One Day) yang termasuk dalam kategori di luar kompetisi. Di samping itu, sebanyak 22 film fitur berlomba untuk mendapatkan penghargaan tertinggi di festival ini, yaitu Palme d’Or, dengan salah satunya adalah Resurrection (Kuang Ye Shi Dai), sebuah film detektif dengan genre fiksi ilmiah yang disutradarai oleh Bi Gan dari China.
Baca juga: JAFF Bawa Proyek Film Unggulan ke Festival Film Cannes
Selain itu, ada 20 film yang bersaing di kategori Un Certain Regard. Kategori ini menonjolkan karya-karya inovatif dan berani dari sutradara muda berbagai negara. Pada Festival Film Cannes ke-77 tahun lalu, film Black Dog karya sutradara asal China, Guan Hu, berhasil meraih penghargaan di kategori tersebut.
Sineas dunia berpartisipasi dengan karya berkualitas
Festival ini diselenggarakan di kota resor Cannes, Prancis selatan. Lokasi ini dikenal sebagai salah satu pusat perfilman dunia. Tempat ini selalu menjadi magnet bagi sineas, kritikus, dan penggemar film dari berbagai belahan dunia. Para peserta dan tamu undangan menikmati suasana mewah serta fasilitas lengkap yang mendukung jalannya festival. Penayangan film-film yang bersaing memperebutkan penghargaan dilakukan di berbagai venue bergengsi.
Festival Film Cannes ke-78 resmi dimulai pada hari Selasa (13/5) dan akan berlangsung hingga acara penutupan pada 24 Mei. Selama periode ini, seluruh kegiatan festival akan berlangsung secara intensif. Mulai dari pemutaran film, diskusi panel, hingga upacara pemberian penghargaan. Semua bertujuan menampilkan karya-karya terbaik dan inovatif dalam perfilman dunia.
Festival ini menampilkan berbagai pihak penting dalam dunia perfilman. Di antaranya adalah Amélie Bonnin, sutradara Prancis yang membuka festival dengan debutnya Partir un Jour. Ada juga Bi Gan, sutradara Tiongkok yang mengikutsertakan film Resurrection (Kuang Ye Shi Dai) dalam kompetisi. Juri festival terdiri dari sembilan anggota yang dipimpin oleh bintang film Prancis ternama, Juliette Binoche. Selain itu, keterlibatan sutradara dari berbagai negara yang berpartisipasi dalam kategori Un Certain Regard menunjukkan keberagaman dan bakat baru di industri film global.
Tema hubungan keluarga menjadi sorotan dalam film pembuka
Alasan di balik pemilihan karya dan tema yang diusung dalam film sangat penting sebagai bagian dari pesan festival. Amélie Bonnin dalam perbincangannya dengan pihak penyelenggara festival menyatakan bahwa filmnya menggali tema tentang hubungan antara ayah dan anak perempuan dengan menyatakan, “Saya merasakan ada ruang untuk berbicara tentang generasi lelaki yang tidak terbiasa berkomunikasi.”
Hal ini menandai bahwa festival tidak hanya menampilkan karya visual, tetapi juga mengusung diskursus sosial dan kebudayaan yang relevan, memperlihatkan kecenderungan untuk mengangkat isu-isu yang mendalam dan kontemporer.
Pengelolaan festival dilakukan melalui proses kompetisi yang ketat dan penyaringan karya-karya dari seluruh dunia. Film-film dipilih melalui mekanisme yang melibatkan juri profesional yang beranggotakan sembilan orang, termasuk di antaranya Juliette Binoche sebagai Presiden Dewan Juri. Para pemenang untuk setiap kategori penghargaan, termasuk Palme d’Or, akan diumumkan pada acara penutupan yang diadakan pada 24 Mei.
Baca juga: Tragedi di Festival Lapu Lapu Vancouver: 9 Tewas dan Banyak yang Terluka
Penyelenggaraan festival juga melibatkan berbagai inisiatif pendukung. Salah satunya adalah peningkatan kehadiran industri film India. Hal ini ditandai dengan debut aktris muda Nitanshi Goel di karpet merah dan peluncuran inisiatif Women in Film India oleh produser pemenang Oscar, Guneet Monga Kapoor.
Tonton podcast Milenianews yang menghadirkan bintang tamu beragam dari Sobat Milenia dengan cerita yang menghibur, inspiratif serta gaul hanya di youtube MileniaNews.