News  

BMH Sumut Gelar Sarasehan dan Silaturahim Dai Tangguh di Deli Serdang

BMH  Sumatera Utara menggelar Sarasehan dan Silaturahim Dai  di Aula Serba Guna STIQ Hidayatullah, di  Tanjung Morawa,  Deli Serdang, Jumat  (3/5/2024). Acara itu dihadiri para dai tangguh Hidayatullah dari berbagai daerah yang  bertugas di Sumatera Utara. (Foto: Dok BMH)

Milenianews.com, Deli Serdang– Baitul Maal Hidayatullah (BMH) Sumatera Utara mengokoordinir para dai tangguh Hidayatullah dari berbagai daerah tugas di Sumatera Utara untuk hadir dalam Sarasehan dan Silaturahim Dai.

Kegiatan dilaksanakan di Aula Serba Guna STIQ Hidayatullah yang berlokasi Tanjung Morawa,  Deli Serdang, Jumat  (3/5/2024).

Peserta yang hadir adalah para dfai yang pada bulan Ramadhan aktif berdakwah di berbagai daerah pedalaman Sumatera Utara. Para dai melaporkan beragam kegiatan yang dilakukan dan kondisi masyarakat binaannya.

Seperti yang diutarakan Syamsul Hadis, dai yang tugas di Desa Lau Gambir dan Telun Kenas,  Kabupaten Deli Serdang.

“Warga desa sangat haus pembinaan. Mereka tidak melaksanakan salat Tarawhh bila tidak ada ustaz yang datang, begitu pun ibadah lainnya. Bahkan lebih ironinya lagi, ada belasan warga mualaf yang masih mengkonsumsi makanan yang telah diharamkan dalam Islam. Begitulah kondisinya, mereka butuh dai yang rutin membimbing,” ujar Samsul Hadis dalam rilis yang diterima Milenianews.com.

“Kegiatan yang pertama digelar ini diharapkan dapat menjadi momentum istimewa bagi para dai dalam berbagi informasi tentang kegiatan dakwah selama bulan Ramadhan. Juga agar dapat menjadi inspirasi sesama dai,” tutur Lukman BAMS, kepala BMH Sumatera Utara dalam sambutannya.

Baca Juga : Laznas BMH Realisasikan Sumur Bor Ke-152 di Jawa Timur

Tidak hanya itu, kehadiran 27 dai tangguh mendapatkan tambahan spirit dan pembekalan spiritual dari salahsatu dai senior Hidayatullah, Ustadz  Drs.  Ali Hermawan.  “Peran yang kalian berikan kepada Islam dengan menjadi dai adalah hal yang sangat luar biasa.  Begitulah semestinya insan beriman, memiliki kontribusi yang konkret kepada agama ini. Kami sangat berbahagia menyaksikan kiprah para dai yang masih muda telah menjadi bagian dari solutif problematika keummatan. Bila bukan kita siapa lagi yang akan memperjuangkan dakwah islam ini,” tegas Ustadz  Ali dalam taushiyahnya.

Abdul Hamid Aceh,  salah satu dai tangguh yang tugas dakwah membina di Desa Lingga Raja Kabupaten Dairi sangat antusias dan bahagia mengikuti kegiatan ini. “Dari kegiatan ini, kami mendapatkan banyak hal. Tentu menjadikan kami lebih bersemangat lagi dalam berdakwah. Kami bahagia. Terima kasih atas pengetahuan dan motivasi yang diberikan,” tutur Hamid yang baru tiga  bulan bertugas di pedalaman Kabupaten Dairi.

Kegiatan sarasehan yang digelar dalam bentuk silaturahim ini, diupayakan dapat rutin dilakukan setiap tahun.  “Terima kasih para muzakki yang telah mendukung acara ini. Selamat berjuang dialam realita bukan ditataran kata-kata,” demikian Lukman mengakhiri.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *