News  

BMH Dukung Wisuda Mahasantri Sekolah Dai Hidayatullah di Jakarta

Sekolah Dai Hidayatullah (SDH)  menggelar wisuda mahasantri tahun 2025 di Gedung Pusat Dakwah Hidayatullah, Selasa, 1 Juli 2025 di Jakarta Timur. (Foto: Dok BMH)

Milenianews.com, Jakarta– Sekolah Dai Hidayatullah (SDH) yang merupakan program dari Pos Dai menggelar wisuda mahasantri tahun 2025 di Gedung Pusat Dakwah Hidayatullah pada Selasa, 1 Juli 2025 di Jakarta Timur. Laznas BMH ikut serta mendukung gelaran itu berjalan lancar dan sukses.

“BMH tidak sendiri dalam mendukung kegiatan ini. Ada juga Bunda Aisah dari Vanilla Hijab yang membantu termasuk berupa pakaian koko ala Vanilla Hijab dan sarung. Seluruh mahasantri sebanyak 20 orang semua mendapatkan kenang-kenangan dari Bunda Aisah,” terang Dirut BMH, Supendi, yang hadir dalam kesempatan itu sekaligus berkesempatan mengalungkan surban kepada beberapa wisudawan.

Dalam kesempatan itu Ketua Umum DPP Hidayatullah Dr. Nashirul Haq, Lc,  MA menegaskan bahwa dakwah harus berkelanjutan. “Bekal dai itu 2i-1A. Yaitu iman dan ilmu (2i). Ilmu itu keyakinan bahwa dakwah ini adalah tugas yang paling mulia. Kemudian juga yakin bahwa Allah pasti menolong,” tegasnya.

“Adapun 1 A itu adalah amal. Saking pentingnya ini amal, kita disuruh untuk banyak dakwah. Jangan terlalu lama bersama keluarga, duduk-duduk di rumah. Iman dan ilmu harus membuahkan 1 A, yaitu amal,” lanjutnya.

Baca Juga : BMH Salurkan Mukena untuk Lansia Dhuafa di Pamekasan, Hadirkan Bahagia dan Semangat Beribadah

Meski begitu Nashirul ingatkan pentingnya orientasi dalam dakwah. “Jangan lupa, dakwah itu untuk Allah. Allah yang kita besarkan. Bukan nama pribadi. Tidak masalah kalau kita terkenal tapi jangan sampai lupa, bahwa kita membesarkan nama Allah. Bahkan kalau ada yang memberi kita sesuatu yang berharga, jangan simpan dalam hati, cukup di dalam saku saja. Jadi beramallah untuk Allah,” ulasnya yang disambut senyum seluruh hadirin.

Pada tahun 2025 ini sebanyak 20 mahasantri dinyatakan lulus dan ditugaskan ke berbagai daerah di Indonesia. Seperti ke Bengkulu, Kuningan hingga ke Papua Barat. “Mereka akan menjadi dai dan berperan di masyarakat,” tutup Direktur Sekolah Dai Hidayatullah, Ciomas, Bogor, Syaepuddin, Lc.

Baca Juga : BMH Hadir di Tengah Duka dengan Ambulans Gratis

Salah seorang mahasantri, La Muslihin, yang mendapat tugas dakwah di Manokwari Papua Barat mengatakan dirinya merasa bangga dapat kepercayaan dakwah. “Saya akan berangkat. Mohon doanya. Saya bersyukur dapat kepercayaan dalam berdakwah melalui Hidayatullah,” ujarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *