Milenianews.com, Malang– Dengan penuh rasa syukur, Baitul Maal Hidayatullah (BMH) kembali menorehkan sejarah dalam upaya menyebar manfaat bagi umat. Pada akhir Agustus 2024 lalu, BMH meresmikan sumur ke-167 yang berhasil direalisasikan di wilayah Jawa Timur, bertempat di Pondok Pesantren YPAI Al-Aqso, Desa Dadapan, Wajak, Kabupaten Malang.
Sumur ini hadir sebagai jawaban atas kebutuhan vital para santri dan warga sekitar akan air bersih. Dengan kedalaman 33 meter, sumur ini kini menjadi sumber air jernih yang akan menyirami kehidupan 150 santri dan warga sekitar, memberikan harapan baru bagi mereka yang selama ini kesulitan mendapatkan akses air bersih.
Kyai Imam Muslim, pengasuh Pondok Pesantren YPAI Al-Aqso, dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam kepada BMH dan para donatur. “Kehadiran sumur ini adalah anugerah besar bagi kami. Air bersih adalah sumber kehidupan, dan dengan adanya sumur ini, kami tidak hanya merasa lega, tetapi juga bersemangat untuk menjalani kegiatan sehari-hari dengan lebih baik. Semoga Allah membalas kebaikan para donatur yang telah mewujudkan impian kami,” ungkapnya dengan penuh haru.
Baca Juga : Sumur Ke-168 BMH: Menyudahi Kekeringan, Membawa Kebahagiaan di Ponpes Baiturrohman Lamongan
Imam Muslim, Kadiv Program dan Pemberdayaan BMH Jatim, juga turut mengapresiasi kerja sama semua pihak yang telah mendukung terwujudnya sumur ini. “BMH terus berkomitmen untuk menyebarkan kebaikan melalui program-program yang bermanfaat bagi masyarakat luas. Sumur ini bukan hanya sekadar sumber air, tetapi juga simbol dari harapan dan kebahagiaan yang akan terus mengalir di hati para santri dan warga sekitar,” kata Imam Muslim dalam rilis yang diterima Milenianews.com.
Dengan peresmian sumur ini, BMH menegaskan kembali komitmennya untuk terus berperan aktif dalam membantu masyarakat memenuhi kebutuhan dasar mereka, terutama di wilayah-wilayah yang masih kekurangan akses air bersih. “Semoga air yang mengalir dari sumur ini menjadi sumber berkah yang tiada henti bagi seluruh penerima manfaat,” ujar Imam Msulim.