Milenianews.com, Jakarta – Presenter dan komedian Abdel Achrian mengaku sempat percaya atas kabar meninggalnya pendakwah Mamah Dedeh. Hal itu bermula dari kabar yang diterima dari rekannya, Ramzi.
“Awal saya lagi makan bubur. Terus si Ramzi nelepon pagi-pagi. Abdel, itu benar?,” kata Abdel dalam perbincangannya di kanal YouTube Abdel Achrian Selasa, (2/6).
Abdel yang kebingungan kemudian menanyakan kebenaran apa yang dimaksud Ramzi. Ramzi pun meninta Abdel segera memeriksa pesan yang beredar di WhatsApp.
Baca Juga : Nasihat KH Hasyim Asyari untuk para Guru
“Lihat deh tuh di WA forward yang broadcast mama meninggal,” ucap Abdel menirukan pernyataan Ramzi.
Cerita Abdel bikin Mamah Dedeh tertawa
Abdel segera membaca pesan WhatsApp yang berisikan kabar mengenai meninggalnya Mamah Dedeh. Dia pun segera menutup telepon Ramzi dan langsung menelepon keluarga Mamah Dedeh untuk mendapatkan klarifikasi.
“Gue bilang Ramzi tunggu bentar gue telepon anaknya (Mamah Dedeh). Gue telepon Somi enggak diangkat. Waduh. Telepon mia, enggak diangkat. Telepon, Willy kagak diangkat juga. Waduh ini kayaknya benar (meninggal),” ucap Abdel.
Ia semakin yakin dengan kabar itu lantaran malam sebelumnya, dia diminta datang ke rumah Mamah Dedeh secara mendadak tanpa musabab. Abdel pun mengira itu merupakan pertemuan terakhir yang menjadi pertanda meninggalnya Mamah Dedeh.
“Jadi malam sebelumnya itu gue ke rumah Mamah. Mamah maksa lagi di jalan pokoknya harus dateng hari ini, mampir. Pantesan semalam maksa banget nyuruh ke rumahnya,” terangnya.
Sebelum terhanyut dalam kesedihan, Abdel kembali mencoba mengambil gawainya. Dia ingin menelepon sekali lagi ke kediaman rumah Mamah Dedeh. Kali ini, teleponnya pun tersambung dan diangkat seseorang.
“Mau telepon ke rumah Mamah, ngeri. Akhirnya beraniin nelpon, yang angkat Mia (anak Mamah Dedeh). Terus gue tanya Mia aman gak? Mia bilang, aman noh (Mamah Dedeh) lagi ngegoreng,” ucap Abdel seraya tertawa.
Mamah Dedeh yang mendengar cerita Abdel pun tertawa terpingkal-pingkal. Tak hanya Abdel, kata Mamah Dedeh, banyak orang yang meneleponnya untuk menanyakan kabar hoaks tersebut.
“Banyak telepon, banyak yang WhatsApp, bahkan ada yang langsung datang. Mamah ambil contoh, masya Allah, Ustadz Zufki, Ustadz Pantun, Yusuf Mansur, kemudian Habsyi, itu mereka pada telepon, pada nangis, Ya Allah, Mamah,” ucap Mamah Dedeh sambil tertawa.
Baca Juga : Mama Dedeh Tertawa Mendengar Kabar Dirinya Meninggal
Meski kabar bohong itu kelewat batas, Mama Dedeh memetik hikmah dari isu tersebut. Dia jadi mengetahui ternyata masih banyak orang yang peduli terhadapnya.
“Mamah ambil hikmahnya, dengan begitu banyak orang yang telepon pada saat itu, banyak sekali yang mendoakan, mudah-mudahan Mamah diberikan umur panjang,” tandas dia. (afr)
